Mengenal Mitos Seputar Asam Lambung

Maag atau radang lambung dalam bahasa medisnya adalah penyakit yang bisa menyerang siapa saja, baik orang dewasa maupun anak-anak. Saya dan suami memiliki masalah dengan asam lambung. Entah karena pola makan kami yang sudah kacau atau memiliki riwayat sakit maag menurun. Sekarang kedua anak kamipun memiliki keluhan yang sama seperti orangtuanya, bahkan di saat usia mereka yang masih di bawah 10 tahun.

Saya sempat melarang si kakak untuk ikut berpuasa di bulan Ramadhan karena takut maag-nya akan kumat. Namun kenyataannya, hal ini hanya mitos lho! Ada banyak lagi hal-hal yang saya yakini benar tentang maag ternyata hanyalah mitos. Berikut ini mitos-mitos seputar penyakit maag yang perlu diketahui agar tidak salah dalam menangani penyakit ini :

1. Penderita Maag Tidak Disarankan untuk Berpuasa

Fakta : Saat seseorang berpuasa maka jadwal makan seseorang akan menjadi teratur. Sedangkan penyebab utama dari penyakit maag adalah tidak teraturnya jadwal makan seseorang, sehingga menyebabkan terjadinya peradangan pada dinding lambung. Tapi tidak disarankan juga untuk makan terlalu banyak dan cepat saat berbuka puasa. Hal ini justru akan menyebabkan peningkatan asam lambung secara mendadak dan bisa menimbulkan nyeri pada ulu hati. Selain itu menyebabkan perut terasa kembung karena timbul timbunan gas yang berlebihan.

Disarankan untuk berbuka puasa dengan kurma sebanyak 2-3 buah. Apabila menjalani puasa di bulan Ramadhan, lakukan ibadah sholat terlebih dahulu, baru setelahnya Anda dapat makan-makanan besar, dengan tetap tidak berlebihan dan terburu-buru. Berikut 5 Makanan Untuk Menjaga Kesehatan Lambung Selama Bulan Ramadhan yang bisa Anda simak.

2. Penyakit Maag Bukanlah Penyakit yang Mematikan

Fakta : Maag dapat menyebabkan timbulnya penyakit baru yang bisa sangat membahayakan, seperti terjadi pendarahan di saluran pencernaan, anemia, kanker perut. Jika tidak diatasi dengan penanganan yang tepat dapat terjadi kematian pada kasus pendarahan hebat.

3. Mitos : Hanya Orang Dewasa yang Bisa Menderita Maag

Fakta : Sama halnya dengan orang dewasa, anak-anak pun bisa menderita maag. Contohnya anak-anak saya, maag bisa timbul bisa disebabkan oleh makanan, jadwal makan yang tidak teratur hingga tidur setelah baru selesai makan.

4. Mitos : Orang yang Positif Menderita Penyakit Maag Pantang untuk Mengonsumsi Yogurt

Fakta : Yogurt yang merupakan susu yang sudah difermentasikan dan kaya akan vitamin D, kalsium, kalium dan juga protein ini malah memiliki peran yang sangat penting bagi sistem pencernaan. Menurut The American Gastrointestinal Association yogurt sangat direkomendasikan untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan, diare, membantu meredakan sembelit (susah buang air besar) dan permasalah usus lainnya.

Voucher Watsons Diskon 30K!

Nikmati diskon Rp30.000 hanya dengan minimum pembelian Rp180.000!

Masukkan Kode Voucher

HEMATWATS1111

Berlaku sampai 30 Nov

5. Mitos : Orang yang Menderita Penyakit Maag Disarankan untuk Menghindari Lemon

Fakta : Menurut Deborah Weatherspoon PhD, RN. CRNA dikutip dari healthline.com dan sudah diakui keabsahannya oleh PubMed Central, mengatakan bahwa diet kaya asam askorbat seperti jus lemon sebenarnya sangat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan anda karena memiliki efek alkali yang potensial.

Campur satu sendok makan jus lemon dengan sekitar 240 ml air putih, buah lemon bisa didapatkan di supermarket sekitar Anda dan temukan promo hematnya di hemat.id. Minum 20 menit sebelum Anda makan dapat membantu menetralisir asam pada lambung Anda.

6. Mitos : Bawang Putih Berkhasiat untuk Mengobati Penyakit Maag

Fakta : Walaupun bawang memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan tapi pada umumnya dokter tidak menyarankan orang yang memiliki riwayat penyakit maag untuk makan bawang putih secara berlebihan apalagi dimakan dalam keadaan mentah. Walau masih dibutuhkan banyak penelitian untuk mengetahui hubungan langsung antara konsumsi bawang putih dan pengaruhnya terhadap orang yang memiliki penyakit maag.

7. Maag dan Asam Lambung adalah Sama

Dikutip dari halodoc, maag dan asam lambung adalah dua kondisi yang berbeda, maag adalah ketika volume lapisan lendir tebal yang melindungi lambung mengalami penurunan, sehingga asam pencernaan menggerogoti jaringan yang melapisi perut. Sedangkan asam lambung adalah kondisi saat asam lambung yang diproduksi oleh lambung naik ke kerongkongan dan mengakibatkan rasa tidak nyaman seperti dada yang sakit sampai mulas.

Itulah beberapa mitos dan juga fakta seputar penyakit maag yang perlu Anda ketahui agar tidak salah. Tuliskan mitos-mitos yang Anda ketahui seputar maag yang ternyata salah di kolom komentar di bawah. Jangan lupa juga untuk membuka hemat.id untuk mendapatkan sayur dan buah-buahan segar yang memiliki khasiat baik untuk pencernaan.

Sumber :