Cara Mudah Membuat Ketupat Lebaran yang Simpel dan Enak

Hari Raya Idul Fitri sudah tinggal beberapa minggu lagi. Mengingat hal tersebut tersirat dalam benak saya hidangan-hidangan lezat yang disajikan untuk merayakannya bersama keluarga. Satu sajian yang paling identik dengan hari lebaran adalah ketupat. Makanan yang berasal dari beras ini biasanya dijadikan sebagai pengganti nasi untuk disantap bersama lauk pauk. Ketupat juga merupakan makanan khas nusantara yang cocok disandingkan dengan berbagai menu dari setiap daerah. Biasanya ketupat disajikan dalam bentuk kudapan padat yang dibungkus dalam janur atau daun kelapa muda. Memiliki bentuk persegi dengan sudut yang unik juga menjadi daya tariknya.

Dibalik keiistimewaan ketupat, banyak yang beranggapan bahwa tidak mudah untuk membuatnya. Bahkan hasil akhirnya bisa gagal karena ketupatnya terlalu keras, belum matang, atapun terlalu lembek karena salah pilih jenis beras. Ketekunan dan keteliatan adalah kunci sukses yang menjadikan ketupat mudah  untuk dibuat. Nah jika Anda ingin menyiapkan ketupat buatan sendiri dengan cara yang simpel dan anti gagal, artikel ini sangat tepat untuk disimak sampai selesai. Mari kita bahas satu per satu ya.

Jenis Ketupat

Jika dilihat sekilas, semua jenis ketupat hampir memiliki bentuk yang sama. Padahal ada berbagai jenis ketupat yang memiliki ciri khas dari bentuk dan bahan kulitnya. Jenis ketupat yang paling sering ditemukan :

1. Ketupat Bawang

Merupakan jenis ketupat yang paling sering muncul di sekitar kita. Seperti namanya, ketupat ini memiliki bentuk yang mirip seperti bawang. Biasa disajikan bersama opor ayam, rendang, gulai dan lain-lain.

2. Ketupat Sate

Sekilas memiliki bentuk yang sama seperti ketupat bawang. Bedanya, ketupat sate memiliki sudut yang lebih simetris dan bentuknya seperti kubus. Ketupat sate juga terbuat dari beras yang dibungkus dengan daun kelapa muda atau janur. Biasa ditemukan di restoran atau penjual sate. Cocok untuk dihidangkan bersama sate ayam, sate kambing maupun sate sapi.

3. Ketupat Palas

Jika biasanya ketupat berasal dari beras, jenis ketupat ini terbuat dari beras ketan. Sesuai dengan namanya, ketupat palas alias ketupat pulut bukan dibungkus dengan daun kelapa melainkan dengan daun palas. Bentuk ketupat ini juga berbeda, yaitu segitiga. Cocok disantap bersama hidangan-hidangan khas Nusantara seperti rendang ayam maupun rendang daging.

Bahan Apa Saja yang Dibutuhkan untuk Membuat Ketupat?

Hanya 2 bahan untuk membuat ketupat yaitu beras dan kulit ketupat. Pastikan memilih jenis beras yang pera yaitu beras yang lebih padat, dibandingkan dengan beras pulen. Beras yang pera akan menghasilkan ketupat yang padat. Sedangkan beras pulen tidak direkomendasikan untuk membuat ketupat karena hasilnya bisa jadi lembek.

Langkah Awal Membuat Ketupat dari Janur

Membuat ketupat yang terbuat dari janur memang gampang-gampang susah karena perlu ketelitian dan ketekunan. Intinya pilih daun kelapa yang masih muda, pisahkan lidi dari daunnya. Gunakan daun yang elastis, lalu gulungkan pada tangan dan ikuti langkah-langkah selanjutnya pada ulasan di bawah ini :

Cara Membuat Ketupat

Di pasaran memang banyak yang menjual ketupat siap saji, mulai dari ketupat matang hingga bungkusannya saja. Ketupat matang dibanderol dengan harga kisaran Rp35ribuan per 10pcs. Sedangkan kulit ketupat kisaran harganya Rp18ribuan isi 10pcs. Jika Anda ingin meluangkan waktu sambil berkreasi, membuat ketupat sendiri di rumah, ini bisa menjadi langkah yang tepat sambil menunggu waktu berbuka. Selain itu, pastinya jadi lebih menghemat pengeluaran terutama untuk persiapan menjelang lebaran. Ketupat buatan sendiri juga lebih aman dan higienis. Meskipun sulit, jika Anda menyimak langkah di bawah ini, membuat ketupat bisa jadi lebih mudah dan menyenangkan.

Cara Mudah Membuat Anyaman Bungkus ketupat

Ketupat dikenal dengan bentuknya yang khas dengan anyaman daun kelapa yang unik. Meskipun terlihat rumit, ada tips dan trik untuk membuat ketupat dengan mudah. Tutorial membuat kulit ketupat ini saya rangkum dari Channel Youtube Happy Nom Nom. Berikut ini langkah cara pembuatannya :

Bahan :

• Daun kelapa muda yang berwarna putih kekuningan

Cara Membuat :

1. Gulung janur sampai tiga kali gulungan pada tangan kiri Anda, posisikan pangkal janur menghadap ke atas

2. Ambil janur satu lagi dan lakukan hal yang sama pada tangan kanan Anda, namun posisikan pangkal janur menghadap ke bawah

3. Buatlah kedua janur saling bersilangan namun tetap harus dalam posisi tergulung

4. Ambil salah satu ujung janur dan putar ke belakang sususan janur tadi

5. Janur yang sudah diputar tadi, masukkan ke janur bagian tengah, lakukan dengan cara menganyam

6. Teruskan anyaman sampai bawah, lakukan hal yang sama pada janur yang satu lagi

7. Pangkal janur yang disamping dianyamkan ke posisi atas, lakukan hal yang sama pada pangkal janur yang satu lagi sampai bertemu di bagian atas

8. Setelah kedua pangkal janur saling bertemu, rapatkan masing-masing anyaman sambil tarik sedikit bagian ujung janur. Selesai.

Tutorial membuat kulit ketupat juga bisa Anda lihat di channel YouTube hemat.id di bawah ini ya.

[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=W_h5RsbbXso[/embedyt]

Cara Memasak Ketupat Hemat Gas (Rebus 30 Menit)

Jika biasanya ketupat dibuat dengan merebusnya hingga berjam-jam, di artikel ini penulis mengulas cara membuat ketupat anti boros gas. Tips ini dilansir dari channel youtube CR Cook. Silahkan disimak langkah-langkah di bawah ini :

Bahan : 

• 1/2 kg beras pera
• 10 buah kulit ketupat siap pakai ukuran sedang

Cara Memasak :

1. Cuci bersih beras, tiriskan
2. Rendam beras selama 1 jam, tiriskan kembali
3. Masukkan beras ke dalam anyaman ketupat hingga 1/2 bagian
4. Masak air hingga mendidih dengan panci dandang
5. Rebus ketupat dalam posisi terendam penuh selama 15 menit, tutup panci dengan rapat
6. Matikan kompor, diamkan selama 30 menit (panci tetap dalam posisi tertutup)
7. Nyalakan kembali kompor, rebus kembali ketupat dalam 15 menit
8. Matikan kembali kompor dan diamkan selama 30 menit
9. Buka tutup panci, angkat ketupat
10. Gantung atau tiriskan sampai kering
11. Ketupat siap disajikan

Tips dan Trik Membuat Ketupat

Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda dalam membuat ketupat yang enak dan lezat:

Berapa Lama Merebus Ketupat dengan Kompor Gas Supaya Tidak Boros?

Banyak orang yang masih mengira bahwa ketupat harus direbus selama 3-4 jam supaya matang merata dan tidak lembek. Hal ini tentunya menjadi pemborosan gas. Setelah penulis melakukan riset dari tutorial masak ketupat di kanal youtube, ternyata masak ketupat tidak harus direbus selama itu lho! Gunakan teknik 15-30-15-30 yaitu rebus selama 15 menit, diamkan 30 menit, rebus kembali 15 menit lalu diamkan 30 menit. Jadi meskipun didiamkan selama 30 menit saat api kompor dimatikan, di dalam panci masih ada proses pemasakan. Metode inilah yang membuat ketupat bisa lebih cepat matang dengan cara hemat gas.

Tanda Ketupat Sudah Matang?

Cukup mudah untuk mengecek ketupat yang sudah matang. Anda bisa menekan kulit ketupat hingga dalam, jika sudah terasa keras dan padat maka ketupat sudah matang. Namun, jika saat ditekan masih lembek, maka ketupat belum matang.

Apakah Ketupat dari Bungkus Plastik Sehat?

Jika plastik yang digunakan tergolong aman dan berlisensi food grade, maka ketupat plastik tergolong aman dikonsumsi. Pastikan jenis plastik sudah terdaftar di BPOM dan memiliki titik leleh yang tinggi sehingga aman untuk dimasak dengan cara direbus atau dikukus.

Apakah plastik aman untuk membuat ketupat?

Selain anyaman daun kelapa, biasanya ketupat dibuat dengan menggunakan plastik sebagai bungkusannya. Padahal, ada beberapa tipe plastik yang tidak disarankan untuk merebus atau mengukus makanan karena titik lelehnya yang rendah. Plastik yang beredar di pasaran, biasanya terbuat dari bahan baku Low Density Polyethylene (LDPE), Linear Low Density Polyethylene (LLDPE), High Density Polyethylene (HDPE), Polypropylene (PP), dan Oriented Poly Propylene (OPP). Masing-masing bahan tersebut memiliki sifat yang berebda mulai dari titik leleh, kejernihan, ketahanan suhu dll. Menurut BPOM RI plastik yang titik leleh dan titik melunak (softening point) tinggi (di atas 100°C), yaitu plastik jenis LLDPE, HDPE, PP, dan OPP relatif aman digunakan untuk memasak suhu tinggi seperti merebus atau mengukus. termasuk pembuatan ketupat. Jenis plastik yang berbahaya apabila bahan pembuatan plastik dicampur dengan bahan adiktif seperti pelicin, antioksidan, pewarna dll. Zat tersebut yang bisa memicu resiko beberapa penyakit termasuk kanker.

Pastikan Anda memilih plastik yang sudah dinyatakan aman oleh BPOM RI, atau bisa juga cek nomer registrasi pada kemasan plastik untuk mengecek kelulusan uji keamanannya,

Bagaimana Caranya Agar Ketupat Lontong Tidak Cepat Basi ?

Ketupat matang yang sudah ditiriskan dan digantung sampai kering, biasanya bisa awet 2-3 hari. Bahkan bisa tahan lebih lama apabila disimpan dalam lemari es. Ada lagi nih tips supaya ketupat tidak cepat basi, gurih, kenyal, dan legit :

• Pilih daun kelapa berwarna kuning muda kehijauan agar ketupat lebih putih dan bersih
• Tambahkan sedikit air kapur sirih setelah beras ditiriskan baru masukkan ke dalam kulit ketupat agar tektsturnya lebih kenyal. Air kapur sirih juga bisa membuat ketupat lebih awet dan tidak cepat basi
• Tambahkan sedikit garam pada beras agar rasanya lebih gurih
• Jika belum sempat dimakan, simpan dalam kulkas
• Ketupat yang sudah disimpan dikulkas apabila ingin dikonsumsi diamkan dulu sampai tidak dingin, baru dikukus

Apa Bedanya Ketupat dan Lontong?

Baik ketupat maupun lontong keduanya sama sama berasal dari beras. Cara masaknya juga hampir sama yaitu bisa direbus maupun dikukus. Bedanya, ketupat biasanya terbuat dari kulit daun kelapa, sedangkan kulit lontong berasal dari daun pisang. Selain itu, jenis lontong bukan hanya polosan saja, namun ada juga yang didalamnya terdapat isian seperti oncom, sayur, maupun daging. Sedangkan ketupat mayoritasnya tidak memiliki isian di dalamnya.

Berapa Kalori Ketupat ?

Dilansir dari situs diet fat secret, dalam 100 gram ketupat mengandung 160kkal. Satuan tersebut setara dengan ketupat yang berukuran sedang. Ketupat dibuat dengan proses memasak yang panjang, serta banyak mengandung air dibandingkan dengan nasi putih biasa. Jika Anda sedang diet, ketupat bisa dijadikan sebagai sumber karbohidrat untuk menu makan. Pastikan menu pendamping ketupat juga tidak tinggi kalori ya.

Infografis di atas merupakan rinian nilai gizi dalam 100gram ketupat. Ada karbohidrat sebanyak 30,36 gram, protein 3,27 gram, dan lemak 2,42 gram sehingga dapat memenuhi 8% dari angka kecukupan gizi.

Apa itu Lebaran Ketupat?

Lebaran ketupat alias kupatan, biasa dirayakan oleh masyarakat daerah Jawa Timur. Perayaan ini jatuh pada hari ke delapan setelah Idul Fitri atau pada tanggal 8 Syawal. Biasanya dilaksanakan di masjid dengan membawa ketupat masing-masing atau biasa disebut bancakan. Kini tradisi Lebaran Ketupat sudah banyak dilakukan oleh beberapa daerah di Indonesia.

Kesimpulan

Setelah membaca ulasan di atas, tentunya Anda menjadi lebih yakin untuk membuat ketupat sendiri bukan? Apalagi ada tips masak ketupat hemat gas, pastinya ingin langsung dipraktekkan ya di rumah. Nah kalau Anda tidak ada waktu untuk membuat kulit ketupat, bisa juga lho beli kulitnya saja karena sudah beredar di mana mana. Supaya ketupat yang Anda buat rasanya semakin mantap, jangan lupa pilih beras pera terbaik. Anda bisa cek promo harga beras terbaru di situs hemat.id serta masih banyak promo kebutuhan belanja bulanan di supermarket yang sayang untuk dilewatkan. Demikian tips dan artikel dari saya, semoga bermanfaat!

sumber :

https://www.google.co.id/books/edition/333_Koleksi_Hidangan_Muslim/X3IkJPoxO5UC?hl=id&gbpv=1&dq=cara+membuat+ketupat&pg=PA52&printsec=frontcover

https://www.google.co.id/books/edition/1010_resep_asli_masakan_Indonesia/KsBKse2N4q0C?hl=id&gbpv=1&dq=cara+membuat+ketupat&pg=PA234&printsec=frontcover

https://www.google.co.id/books/edition/Hidangan_Ketupat_Nusantara_Yang_Paling_L/Gl9nDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=tips+ketupat+tidak+cepat+basi&pg=PT8&printsec=frontcover