Mengunjungi kediaman sanak saudara menjadi salah satu kegiatan silaturahmi yang sering dilakukan. Dan sebagai pemilik rumah yang dikunjungi, akan bingung dengan apa yang perlu disajikan. Padahal, ada banyak jenis cemilan selain kue kering yang bisa dijadikan stok di rumah sebagai sajian untuk tamu. Cita rasanya pun tak kalah lezat dengan aneka kue kering. Berikut beberapa cemilan selain kue kering yang bisa dijadikan pilihan sajian untuk tamu.
Keripik Singkong
Penggemar keripik pasti sudah familiar dengan jenis keripik yang satu ini. Sesuai namanya, keripik singkong terbuat dari singkong yang diiris tipis dan digoreng hingga renyah. Jenis cemilan yang satu ini identik dengan cita rasa asin dan gurih yang lezat dan membuat ketagihan. Sebelum digoreng, biasanya singkong akan direndam terlebih dahulu selama beberapa saat. Agar hasil penggorengan lebih renyah, saat merendam singkong dapat ditambahkan kapur sirih. Sehingga singkong menjadi keripik yang lebih renyah dan empuk.
Kelebihan keripik singkong adalah rasanya yang universal, bisa dinikmati oleh siapapun dari berbagai kalangan usia. Mulai dari anak-anak hingga lansia, banyak yang gemar dengan jenis camilan satu ini. Untuk menambah keunikan cita rasa, keripik singkong bisa juga dipadukan dengan berbagai bumbu tabur sehingga menghasilkan beraneka ragam varian rasa. Varian bumbu tabur yang dipakai pun bisa bermacam-macam, mulai dari rasa BBQ, jagung bakar, jagung manis, dan lain sebagainya sesuai selera.
Agar tahan lama, sebaiknya simpan keripik singkong di dalam toples kedap udara dan pastikan selalu ditutup dengan rapat untuk menghindari melempem. Sebab, jika keripik singkong sudah melempem maka akan mengurangi kelezatannya dan menjadi lebih sulit untuk dinikmati karena sulit digigit.
Keripik Pisang
Sebetulnya, jenis camilan yang satu ini mirip dengan jenis camilan sebelumnya. Mereka hanya dibedakan oleh bahan dasarnya. Jika keripik singkong berbahan dasar singkong, maka keripik pisang berbahan dasar pisang. Sehingga cita rasa yang dihasilkan oleh kedua jenis keripik ini cukup berbeda pula. Apabila keripik singkong identik dengan rasa asin dan gurih, keripik pisang cenderung lebih terasa manis dan gurih. Kedua jenis keripik ini punya keunikan dan ciri khas nya masing-masing untuk dinikmati bersama orang-orang tersayang.
Untuk membuat keripik pisang sendiri ada banyak cara untuk berkreasi. Sama seperti keripik singkong, keripik pisang juga bisa ditambah bumbu-bumbu tabur lain untuk menambah cita rasa seperti rasa cokelat dan keju. Keripik pisang juga bisa menjadi salah satu alternatif memakan pisang agar tidak bosan dan lebih tahan lama.
Keripik Balado
Sama seperti keripik singkong, keripik balado juga terbuat dari bahan dasar singkong yang diiris tipis dan digoreng hingga renyah, sehingga menjadi salah satu jenis keripik. Perbedaan antar keripik balado dan keripik singkong terdapat pada pilihan bumbu yang digunakan. Keripik balado menggunakan bumbu dengan cita rasa pedas yang berasal dari cabai merah dan bawang merah. Dikarenakan konsistensi bumbunya yang agak kental, jika dipegang keripik balado akan terasa agak lengket. Sedangkan keripik singkong lebih sering hanya menggunakan bumbu tabur untuk menambah cita rasanya. Meski pedas, keripik balado tidak pernah gagal membuat orang ketagihan ketika menikmatinya.
Voucher Watsons Diskon 30K!
Nikmati diskon Rp30.000 hanya dengan minimum pembelian Rp180.000!
Berlaku sampai 30 Nov
Aneka Kacang
Sebetulnya, kacang adalah salah satu jenis camilan yang mudah kita temui pada berbagai momen pertemuan dan silaturahmi. Jenisnya sendiri sangat beragam, mulai dari kacang panggang, kacang telur, kacang atom, kacang mete, dan masih banyak lagi. Sebagian besar jenis kacang memberikan cita rasa yang asin dan gurih. Kacang ini sangat lezat dijadikan cemilan saat momen berkumpul bersama orang-orang terdekat karena tidak menimbulkan rasa eneg di mulut ketika kita memakannya. Bahkan, rasanya yang gurih cenderung membuat ketagihan.
Sama seperti keripik, kacang pun bisa tahan hingga berhari-hari apabila disimpan dengan cara yang tepat. Selain itu, kacang juga sangat praktis untuk disajikan. Apabila tidak ingin berepot-repot menyiapkan dan memanggang kacang sendiri, kacang bisa juga dibeli di supermarket sesuai dengan jenis kacang yang diinginkan. Pilih produk yang diinginkan dan sajikan di dalam toples untuk sajian cemilan lebaran. Pastikan simpan dengan rapat agar ia lebih tahan lama.
Aneka Permen
Permen, seringkali ditemui di acara-acara yang banyak melibatkan anak-anak karena ia memang merupakan favorit mereka. Apabila ada tamu yang membawa anak kecil, permen bisa dijadikan salah satu hal yang menarik perhatian mereka dan membuat mereka senang. Bahkan, permen juga bisa dijadikan sebagai salah satu penenang untuk anak-anak yang mungkin sedang rewel. Permen yang menjadi favorit bisa menjadi makanan yang membuat anak-anak sibuk, terdistraksi, dan membunuh kebosanan mereka. Kelebihan lainnya sama seperti kacang, permen termasuk praktis untuk dihidangkan. Bahkan tidak harus di toples, permen juga bisa disajikan di atas piring untuk kemudian dinikmati bersama orang-orang terdekat.
Di samping kelebihannya, permen sebagai camilan juga punya kekurangan. Salah satu kekurangannya adalah permen ini cenderung tidak dapat dikonsumsi oleh berbagai kalangan, terutama bagi lansia dan orang-orang yang memiliki permasalahan pada giginya. Permen hanya menarik, terutama bagi anak-anak dan penggemar rasa manis. Â Nah, untuk mengatasi hal tersebut, kita dapat memilih jenis permen dengan rasa yang bukan hanya manis sebagai alternatif untuk tamu yang tidak terlalu suka manis. Ada banyak pilihan permen selain manis, seperti permen asam hingga permen pelega tenggorokan. Permen jenis ini bisa menjadi opsi selain hanya menghidangkan permen dengan rasa manis.
Aneka Wafer
Terakhir, alternatif camilan untuk sajian selain kue kering adalah aneka jenis wafer. Pilih jenis wafer yang banyak beredar di pasaran sehingga lebih mudah membelinya dan bisa dibeli dengan harga promo. Secara umum ada dua jenis wafer yang paling terkenal di masyarakat Indonesia, yakni Wafer Tango dan Wafer Nabati. Kita akan mengupas kedua jenis wafer tersebut secara lebih mendalam sebagai berikut.
Wafer Tango
Tango adalah salah satu wafer legendaris di Indonesia. Wafer Tango sudah ada sejak 1995 dan memiliki banyak penggemar, mulai dari anak-anak, remaja, hingga lansia. Ia menggunakan bahan-bahan pilihan berkualitas tinggi. Sehingga tak heran jika cita rasa wafer Tango lembut dan sempurna.
Wafer ini berbahan dasar gandum dan susu yang tercipta dari resep asli para pendahulunya. Gandum merupakan sumber karbohidrat yang punya kemampuan menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh. Sedangkan susu terkenal karena kandungan kalsium dan proteinnya yang berperan penting menunjang kesehatan tulang.
Pilihan produk Tango wafer kemasan kaleng
- Tango Wafer Kaleng
Salah satu kemasan Tango Wafer yang diminati adalah kemasan kalengnya karena memudahkan dalam hal penyimpanan dan penyajian snack. Tango Wafer Kaleng terdiri dari dua varian ukuran, yakni 300 gram dan 350 gram. Untuk varian rasa sendiri, Tango Wafer Kaleng menawarkan tiga varian rasa, yaitu Cheese, Chocolate, dan Vanilla Milk. Harga yang diberikan cukup terjangkau, yakni mulai dari Rp21.900 – Rp44.600 saja.
Apabila ingin membeli Tango Wafer Kaleng dalam jumlah yang banyak, maka kemasan karton bisa menjadi pilihan. Satu karton berisi enam buah Tango Wafer Kaleng dengan rentang harga Rp 140.000 – Rp 150.000 per karton. Semua varian tersedia dalam kemasan karton ini.
- Tango Waffle Kaleng
Selain Tango Wafer, ada juga varian Tango lainnya yang diberi nama Tango Waffle. Sesuai namanya, Tango Waffle mengadopsi bentuk dan cita rasa dari waffle yang cukup populer di semua kalangan. Teksturnya crunchy dengan isian yang lezat, dapat disantap oleh teman maupun keluarga.
Tango Waffle tersedia dalam ukuran kaleng dengan berat bersih 300 gram. Varian Tango Waffle ini dijual dengan rentang harga sekitar Rp25.000. Ada empat varian rasa yang ditawarkan, yaitu crunchox, milk, dan blueberry. Jika ingin membeli dalam jumlah banyak, Tango Waffle kaleng juga tersedia dalam kemasan karton. Untuk kemasan 300 gram sendiri, satu karton terdiri dari enam kaleng yang dijual dengan harga Rp140.000.
Pilihan produk Tango kemasan lainnya
- Tango Wafer
Selain kemasan kaleng, Tango wafer juga tersedia dalam beberapa kemasan lain. Kemasan itu antara lain kemasan box & pouch. Untuk kemasan box, ada Tango Wafer ukuran 7 gram yang dijual dalam 1 box berisi 20 pcs Tango. Sedikit lebih besar, ada Tango Wafer ukuran 78 gram. Baik kemasan 7 gram dan 78 gram ini keduanya dijual dengan harga mulai dari Rp5.000 saja.
Untuk kemasan pouch dan box memiliki berat bersih yang berbeda pula. Kemasan pouch memiliki berat bersih 115 gram sedangkan kemasan box memiliki berat bersih 163 gram dan 176 gram. Ukuran pouch dijual dengan harga mulai dari Rp7.000 saja. Ukuran box dijual dengan harga mulai dari Rp 10.000.
Varian rasa yang disajikan cukup beragam, ada enam varian rasa Tango Wafer yang dapat menjadi pilihan. Varian tersebut antara lain varian cokelat, vanilla milk, strawberry jam, javamocca, choco tiramisu, dan cheese. Kira-kira yang mana varian favoritmu?
- Tango Long Wafer
Varian terbaru dari Tango Wafer, yaitu Tango Long Wafer, juga bisa menjadi wafer pilihan untuk cemilan. Tango Long Wafer memiliki dua jenis ukuran yakni 47 gram dan 130 gram. Semuanya dalam kemasan box. Untuk ukuran 47 gram dijual mulai dari Rp1.625 saja. Ukuran 130 gram mulai dari Rp 5.000.
Tango Long Wafer memiliki varian rasa yang mirip dengan Tango Wafer, namun sedikit berbeda. Untuk varian rasa yang tersaji pada Tango Long Wafer yaitu vanilla milk, chocolate, choco javamocca, choco tiramisu, cheese, dan bubblegum.
- Tango So Tango
So Tango merupakan produk wafer dari Tango yang setiap potongnya mengandung 7 lapisan istimewa. Lapisan ini terdiri dari 4 lapis wafer ekstra yang renyah dan dipadu dengan 3 lapis krim lembut. Keistimewaannya memberikan kelezatan di setiap gigitan.
Wafer So Tango dijual dalam dua varian rasa, yakni Belgian Chocolate dan French Vanilla Milk. Keduanya cukup populer dan memiliki penikmatnya masing-masing. So Tango tersedia dalam ukuran 38 gram yang dapat dibeli dengan harga sekitar Rp35.000. Selain itu, ada juga ukuran 135 gram yang dijual dengan harga mulai dari Rp8.800.
- Tango Kraffel
Tango Kraffel adalah salah satu inovasi wafer Tango yang merespon kepopuleran croffle. Tidak seperti varian lain yang menyediakan berbagai varian rasa, Tango Kraffel memiliki satu varian rasa yakni Original Sweet. Mungkin Tango ingin fokus mengembangkan satu varian rasa ini menjadi ciri khas Tango Kraffle.
Dijual dalam ukuran 25 gram, Tango Kraffel dapat dibeli satuan dengan harga sekitar Rp5.000 ataupun dalam kemasan box yang terdiri dari 6 buah Tango Kraffel ukuran 25 gram. Harga satu box Tango Kraffel mulai dari Rp34.999.
- Tango Waffle
Tango Waffle memiliki tiga varian rasa, yakni milk, crunchox, dan blueberry. Selain kemasan kaleng, Tango Waffle juga dijual dalam kemasan box dengan berbagai ukuran. Pertama, ada Tango Waffle dengan ukuran 7 gram yang dijual mulai dari Rp8.999 saja. Untuk Tango Waffle ini dijual dalam kemasan pack berisi 20 pcs per pack nya. Kemudian ada pula Tango Waffle ukuran 35 gram yang dijual dalam satu kemasan berisi 6 buah. Untuk ukuran 35 gram ini dijual dengan harga Rp11.400 per buahnya.
Untuk ukuran yang lebih besar, adalah Tango Waffle ukuran 70 gram dengan harga sekitar Rp 13.000 dan ukuran 130 gram dengan harga mulai dari Rp20.000 saja. Terakhir, keunikan dari Tango Waffle ini juga menyediakan ukuran King Size dengan ukuran 700 gram. Kemasan limited edition ini dijual dengan harga Rp53.000, dijamin puas menikmatinya.
- Tango Walut
Terakhir, adalah salah satu varian Tango yang juga tak kalah populer yakni Tango Walut. Sama seperti Tango Kraffel, Tango Walut juga hanya tersedia dalam satu varian rasa yang menjadi ciri khas dari seri tersebut. Tango Walut tersedia dalam ukuran 18 gram yang dijual dalam kemasan isi 12 pcs seharga Rp12.500 dan kemasan pouch 60 gram seharga Rp26.800 per 4 pcs nya.
Wafer Nabati
Perpaduan antara bahan baku pilihan dengan proses produksi modern dapat menghasilkan produk berkualitas dan bergizi. Belum lagi jika didasarkan pada resep yang luar biasa. Kira-kira demikianlah yang menggambarkan produk dari wafer Nabati. Dibuat dengan mesin teknologi terbaru, wafer Nabati mengandung vitamin A, B1, B2, B6, dan B12 yang membuatnya baik untuk dikonsumsi anak-anak. Bahkan proses produksinya sudah memenuhi standar ISO dan GMP yang membuatnya menjadi salah satu brand pilihan utama konsumen yang dibuktikan dengan sejumlah penghargaan, seperti Best Brand Award, MURI, dan Top Brand Award.
Pilihan kemasan Nabati Wafer
Inovasi yang membedakan wafer Nabati dengan merk wafer lainnya juga dapat ditemukan pada bentuk kemasannya. Wafer Nabati dikemas dalam kemasan pouch aluminium yang dilengkapi zip lock di bagian atasnya. Kemasan ini membuatnya semakin praktis dan aman untuk menjaga tekstur wafer agar tidak mudah melempem. Apabila terdapat sisa wafer yang belum dihabiskan, maka kita tinggal mengatupkan bagian ziplock nya.
- Nabati kemasan kaleng
Nabati wafer tersedia dalam ukuran lebih kecil dibandingkan Nabati Wafer lainnya. Nabati wafer kecil ini disebut Nabati Bites. Untuk kemasan kaleng, Wafer Nabati tersedia dalam lima varian rasa yakni Richeese, Richeese Black, Richoco, White, dan Pink Lava. Harga jualnya berkisar antar Rp 16.625 hingga Rp 36.500 per kaleng. Wafer Nabati kaleng juga dijual dalam ukuran karton dengan isi 6 kaleng per kartonnya. Setiap kalengnya berukuran 320 gram yang dijual dengan harga sekitar Rp200ribuan per karton.
- Nabati kemasan pouch
Selain kemasan kaleng, Nabati Wafer juga tersedia dalam kemasan pouch ukuran 115 gram. Namun, tidak semua varian rasa tersedia dalam kemasan pouch. Varian rasa yang tersedia dalam kemasan ini adalah Richeese dan Richoco. Harga jual sekitar Rp6.000 saja.
- Nabati wafer kemasan box
Terakhir, kemasan paling umum untuk produk wafer yakni kemasan box. Nabati Wafer kemasan box tersedia dalam ukuran yang paling beragam, mulai dari ukuran 75 gram hingga 145 gram. Empat varian rasa dari Nabati Wafer tersedia dalam kemasan ini, yakni Richeese, Richoco, Pink Lava, dan White. Harga jual Nabati Wafer kemasan box berkisar antara Rp 5.000 – Rp 10.000 per buahnya.
Pilihan varian rasa Nabati Wafer
- Richeese
Sesuai namanya, varian Richeese memiliki rasa keju asli dengan gurih khasnya. Selain gurih, Nabati Richeese juga mengandung cita rasa manis yang khas. Cocok untuk para pecinta keju maupun penggemar cita rasa manis.
- Richoco
Selain manis dan gurih, Nabati Wafer juga tersedia dalam varian Richoco atau cokelat. Salah satu varian rasa klasik yang menjadi favorit banyak orang. Richoco mengandung krim rasa cokelat yang lembut dan dapat disantap dalam berbagai kesempatan. Untuk para penggemar rasa cokelat patut mencoba varian yang satu ini.
- Â Richeese Black
Sebuah keunikan karena Nabati mengeluarkan varian rasa unik yang dinamai Richeese Black. Wafer yang satu ini masih mengandung cita rasa gurih dan manis dari keju yang khas, namun berwarna hitam. Sedikit berbeda dengan varian Richeese original, Richeese Black ini memiliki sedikit after taste yang unik.
- White
Wafer renyah yang satu ini berisi krim susu vanilla yang lezat. Klasiknya cita rasa vanilla sangat terasa ketika kita menyantap varian wafer yang satu ini. Cocok untuk para penggemar vanilla.
- Pink Lava
Wafer ini memiliki lapisan renyah dan diisi dengan rasa pink lava. Cita rasanya manis dan gurih dengan filling yang cukup banyak. Meski demikian, tidak membuat penikmatnya merasa eneg. Warna pink keunguan menambah daya tarik dari varian ini sendiri.
Nabati Nextar
Salah satu produk dari Nabati yaitu Nextar yang bisa dijadikan salah satu camilan. Nabati Nextar merupakan nastar kukis spesial dengan isian nanas asli di dalamnya. Memiliki tekstur yang lembut khas kue nastar, Nabati terlihat sangat serius dalam menggarap produk yang satu ini.
Tidak hanya varian Original, Nabati Nextar juga memiliki varian rasa Choco Brownies. Untuk rasa Choco Brownies isi memiliki isian lelehan cokelat dengan tekstur yang lembut.
Baik varian rasa Original maupun Choco Brownies tersedia dalam tiga jenis kemasan, yakni 42 gram, 112 gram, dan kemasan kaleng 336 gram. Harganya berkisar antara Rp20.000 hingga sekitar Rp40.000 per buah. Cemilan ini juga dijual dalam kemasan karton dengan isi 10 kardus. Setiap kardusnya berisi 8 buah Nabati Nextar ukuran 42 gram yang dijual dengan harga Rp130ribuan.
Demikian beberapa inspirasi sajian camilan selain kue kering untuk lebaran. Jadikan momen lebaran sebagai momen seru berkumpul bersama orang-orang tersayang ditemani camilan lezat yang dapat membuat momen lebih berwarna. Pastikan untuk mengunjungi hemat.id ketika sedang menyiapkan camilan lebaran atau bahkan saat hendak membeli bahan dasar untuk membuat cemilan tersebut untuk mendapatkan harga termurah dari supermarket dan minimarket pilihan.