Apakah Bunda suka dengan ide menghemat untuk pengeluaran dapur? Walaupun lebih mudah membeli, apakah Bunda tidak mau tinggal memetik sayuran yang Bunda tanam sendiri di dapur?
Dengan menggunakan mangkuk atau gelas dan sayuran sisa memasak Bunda bisa langsung memulai langkah awal dalam menumbuhkan kembali sayuran yang sudah tidak terpakai, berikut sayuran-sayuran yang sering Bunda gunakan sebahai bahan masakan sehari-hari dan cara menumbuhkannya kembali :
1. Bawang merah
Pilihlah bawang yang putih segar dan berukuran besar, Bunda bisa menumbuhkan kembali bawang dengan cara meletakkan bawang di tempat yang lembab atau cara yang kedua Bunda bisa meletakkan bawang di cangkir yang sudah berisi sedikit air.
Setelah tumbuh kecambah, pindahkan ke pot yang sudah berisi tanah yang teksturnya berpasir. Cara ini juga berlaku untuk bawang putih maupun bawang bombay.
2. Bok Choy atau sawi Cina
Potong pangkal batang bok choy, lalu tempatkan pada mangkok rendah yang sudah berisi air. Ganti air setiap minggu dan letakkan di bawah sinar matahari biarkan sampai tumbuh akar.
Pertumbuhan akar akan memakan waktu selama 7-10 hari, tunas daun akan tumbuh dari bagian tengah pangkal batang. Lalu pindahkan ke pot yang sudah diisi dengan tanah, jangan lupa untuk menyiramnya secara rutin. Pok choy bisa dipanen dalam waktu 5 bulan.
3. Daun Bawang
Potong bagian bawah tangkai daun bawang dan tempatkan dalam cangkir yang sudah diisi dengan sedikit air hangat, setelah kira-kira di hari keempat pindahkan ke dalam pot yang sudah berisi tanah. Daun bawang baru akan tumbuh sempurna dalam waktu satu minggu.
4. Seledri
Sebelum menanam pilih batang seledri yang tebal, Potong bagian bawah tangkai dan tempatkan dalam mangkuk yang sudah diisi dengan air hangat dan letakkan di tempat yang terkena sinar matahari.
Pastikan jangan sampai seluruh batang seledri tenggelam. Biasanya seledri akan tumbuh kembali dalam waktu 5-7 hari untuk tumbuh akar, lalu kira-kira satu minggu pindah kan seledri ke pot yang sudah diisi dengan tanah dan butuh waktu yang lebih lama agar seledri tumbuh sepenuhnya.
5. Serai
Potong bagian bawah serai dan tempatkan di wadah yang tinggi dengan air berisi setengah atau lebih lalu letakkan di bawah sinar matahari. Jangan lupa ganti jika air mulai keruh, dan jika sudah tumbuh akar yang cukup banyak serai sudah bisa di pindahkan ke pot yang sudah berisi tanah.
6. Selada
Potong bagian bawah kepala selada kira-kira setinggi 5-7 cm dan tempatkan dalam mangkuk kecil yang sudah berisi sedikit air, ganti airnya jika mulai keruh dan letakkan tanaman dibawah sinar matahari. Pertumbuhannya baru akan terlihat dalam waktu 3 hari dan jika lalu pindah kan ke dalam pot yang sudah diisi dengan tanah. Selada akan bisa di panen dalam waktu 2 minggu.
Gunakan selalu sayuran yang segar sebelum menanam kembali sayuran tersebut agar sayuran yang Bunda hasilkan baik, Bunda bisa mendapatkan sayuran yang segar dan juga mendapatkan harga promo termurah di beberapa supermarket di sekitar Bunda dengan membuka hemat.id.
Jangan ragu untuk mulai menanam sayuran sendiri, tidak ada lahan jangan menjadi penghalang kita untuk memulai. Karena sudah banyak sekali solusi yang bisa jadi inspirasi kita dalam menanam sayuran sendiri di rumah, seperti menanam dengan metode hidroponik atau menggunakan metode vertical garden.
Bagikan cerita Bunda dalam menanam kembali sayuran Bunda di rumah di kolom komentar di bawah ini, semoga bermanfaat dan terima kasih.
Referensi:
1. http://www.cantik.co.id/menanam-sampah-dapur/
2. http://www.omahijau.com/2015/05/12-sayuran-yang-bisa-anda-tumbuhkan.html
3. https://www.buzzfeed.com/arielknutson/vegetables-that-magically-regrow-themselves
4. https://www.diyncrafts.com/4732/repurpose/25-foods-can-re-grow-kitchen-scraps