10 Tips Hemat Berbelanja ala Ibu Bijak

Hemat itu adalah kata yang mudah diucapkan tapi sebenarnya perlu kemampuan pengendalian diri dan kedisiplinan yang cukup untuk bisa mewujudkannya. Apalagi di tengah godaan angsuran 0% yang ditawarkan kartu kredit atau pun Pay Later, salah salah kita bisa terjebak dalam pusaran masalah keuangan yang sebenarnya bisa kita hindari. 

Ada banyak cara untuk berhemat, berikut ini ada 10 tips hemat berbelanja yang bisa dicoba.

Jangan belanja melebihi kemampuan.

Kuncinya adalah jangan membeli barang dengan uang yang belum Anda dapatkan, belilah dengan uang yang sudah ada di tangan atau di rekening bank Anda. Hindari membeli barang secara kredit, terutama barang barang kebutuhan sehari hari. Memakai kartu kredit boleh boleh saja, asal usahakan sedapat mungkin membayar penuh sebelum jatuh tempo. Jangan sampai terjebak dengan cicilan minimum, percayalah itu lebih berat daripada ditinggal mantan.

Jangan tergoda untuk membeli gadget karena ada model baru. Selama belum perlu diganti, bertahanlah dengan gadget lama kita. Selain hemat, kita juga memelihara lingkungan dengan mengurangi limbah elektronik. Asyik, kan?

Susun daftar belanja.

Sebelum pergi berbelanja, susun dahulu barang apa saja yang perlu Anda beli mulai dari kebutuhan dapur, toiletries maupun yang lainnya. Perkirakan biaya yang akan dikeluarkan. Usahakan jangan sampai melewati batas belanja maksimum yang sudah ditetapkan ya. Daftar belanja akan mengurangi impulse buying (pembelian yang tidak direncanakan)

Buatlah buku kas sederhana.

Cara ini juga cukup ampuh untuk membuat kita lebih hati hati dalam menggunakan uang kita. Karena kita jadi terbiasa menghitung uang yang kita keluarkan.

Caranya sih mudah tapi perlu disiplin melakukannya. Percayalah, jika Anda rutin melakukannya dalam 21 hari berturut-turut, itu akan terbentuk kebiasaan baru. Yang penting : catat semua pengeluaran Anda sebisa mungkin secara berkala, bisa mingguan atau beberapa hari sekali. 

Sisihkan dulu uang tabungan / investasi di awal.

Salah satu tips  penting dalam mengatur keuangan, adalah jangan beranggapan bahwa Anda baru bisa menabung jika ada uang tersisa pada akhir bulan. Wah, seringkali itu sulit jadi kenyataan, karena kita akan tergoda untuk menggunakannya. Sisihkan dulu di awal, dan lupakan uang tersebut. Jangan dipakai kecuali terdesak. 

Cermati katalog barang barang yang sedang didiskon. 

Ini juga cara berhemat yang cukup ampuh, karena diskon yang diberikan biasanya cukup besar. Jika Anda terbiasa berbelanja dengan memperhatikan katalog barang yang didiskon, percayalah jumlah uang yang dihemat akan cukup besar jika dijumlahkan. Anda bisa mendaftar di sini untuk mendapatkan newsletter secara rutin produk apa saja yang sedang promo. 

Ada aplikasi Kliptalog yang bisa Anda gunakan untuk menyusun daftar belanja dari katalog supermarket. Anda bisa cermati setiap katalog terbaru dari promo Indomaret, Alfamart, Hypermart, Superindo dan banyak lagi yang ada di Kliptalog. Cari semua kebutuhan belanja Anda dengan diskon yang paling besar dan simpan ke daftar belanja. Dengan begitu Anda bisa lebih teratur untuk menyusun rencana pengeluaran belanja.

Dapatkan informasi promo setiap minggunya!

Jangan belanja saat Anda lapar.

Ini terdengar aneh, tapi memang fakta jika kita sedang lapar kita cenderung membeli barang melebihi kebutuhan. Jadi sebaiknya memang kita belanja dalam keadaan perut kenyang. Lebih baik lagi jika kita makan di rumah terlebih dulu. Makan di rumah biasanya lebih sehat dan tentunya lebih murah bukan? 

Berhemat secara bijak.

Hemat tentu baik, tapi bukan berarti lalu kita jadi terlalu sering makan mie instan karena harganya murah. Perhatikan juga nilai gizi dari makanan yang kita makan, tentu kita ingin tetap sehat dan terhindar dari masalah pencernaan bukan? Salah satu bahan makanan murah yang sehat dan sebaiknya rutin kita konsumsi adalah telur ayam, karena telur mengandung protein yang tinggi. Masih banyak lagi bahan makanan lain yang murah dan bergizi tinggi.

Hindari pembelian berlebihan.

Beli barang sesuai kebutuhan. Kita sering tergiur untuk membeli barang yang lucu seperti alat tulis atau buku imut yang covernya begitu menarik, meskipun sebenarnya kita belum membutuhkannya. Sayang ‘kan jika akhirnya tidak terpakai? Jika sudah terlanjur, ada baiknya barang barang itu dikumpulkan dan didonasikan kepada yang lebih membutuhkan. 

Hargai semua barang yang telah Anda beli.

Menghargai barang yang sudah dibeli adalah dengan menggunakannya dengan baik. Usahakan agar semua barang yang dibeli digunakan dengan tepat. Sayang sekali jika ada sayuran yang tidak termakan karena terlanjur layu atau obat obatan yang melewati masa expired sehingga terpaksa kita buang. Jadi pastikan Anda membeli barang yang Anda yakin akan dikonsumsi dan konsumsilah barang yang telah Anda beli.

Sisihkan sebagian penghasilan untuk donasi

Salah satu tujuan berhemat yang mulia adalah memungkinkan kita untuk  memberi donasi. Baik untuk kerabat sendiri ataupun untuk orang lain yang membutuhkan. 

 

Bagaimana, siap menerapkan tips-tips di atas? Yuk dicoba segera.