5 Tips Cerdas Hidup Hemat

Apakah anda ingin cermat  mengatur keuangan terutama dalam persiapan merayakan Idul Fitri yang indah bersama keluarga? Apalagi selesai Idul Fitri, anak-anak sudah harus kembali ke sekolah, yang tentunya juga memerlukan biaya yang tak sedikit.

Jadi tak ada salahnya anda mengikuti tips-tips cerdas yang akan kami bagikan sehingga anda dapat menggunakan uang anda semaksimal mungkin untuk semua kebutuhan-kebutuhan anda.

Berikut ini beberapa tips yang dapat langsung anda aplikasikan:

1      Hemat Berbelanja

Dalam berbelanja, kita harus membuat daftar belanja sehingga tidak ada barang yang terlupa dan kita tidak akan tergoda untuk membeli barang-barang di luar daftar kita (yang dapat menyebabkan pengeluaran kita melebihi anggaran kita).

Setelah membuat daftar belanja, kita harus mencari dimana kita dapat membeli barang-barang itu dengan harga termurah, dimana ada promo JSM, promo dari  pemasok atau promo dari kartu kredit. Di jaman sekarang ini, kita tidak harus belanja di pasar tradisional untuk mendapatkan harga termurah atau  berkeliling supermarket untuk mencari yang termurah.

Contohnya di saat mencari kebutuhan lebaran, kita dapat mencari harga promo yang terbaik. Harga promo yang terbaik bahkan dapat mengalahkan harga di pasar tradisional. Pasar tradisional tidak dapat memberi promosi sebaik “Buy One Get One”. 

web Hemat.id

Untuk mendapatkan harga promo terbaik, sekarang cukup jari kita saja yang berselancar, kita dapat mengakses   www.hemat.idKita cari setiap barang dalam daftar belanja di semua promo supermarket seperti  Giant, CarrefourHypermartLottemart, Indomaret,  Superindo, Alfamart  dan Yogya Supermarket. Baca selengkapnya di  Cara Dapatkan Harga Promo Terbaik di Era Digital

Beberapa kebiasaan buruk yang harus dihilangkan:

  • Gaya hidup “Besar Pasak dari Tiang” maksudnya pengeluaran lebih besar dari penghasilan
  • Gali lubang tutup lubang maksudnya selalu mencari hutang baru untuk membayar hutang lama
  • Bergantung pada pendapatan di masa depan yg belum pasti dengan memanfaatkan tawaran-tawaran seperti bunga 0% untuk angsuran 12 bulan, berarti kita bergantung pada pendapatan kita selama 12 bulan mendatang untuk membayar angsuran. Sebenarnya kita tidak dapat memastikan bahwa dalam 12 bulan ke depan, kita masih mempunyai penghasilan. Di saat krisis ini sudah banyak perusahaan besar yang bangkrut dan harus memPHK karyawannya. Begitu juga dengan pengusaha yang harus gulung tikar sambil terus menanggung hutang.   shopaholic
  • Impulsive buying, shopaholic, tidak dapat membedakan Need vs Want. Kita tidak perlu harus mendapatkan semua yang kita inginkan karena itu bukan kebutuhan yang penting dan mendesak. Selalu dahulukan kebutuhan diatas keinginan, selalu berbelanja dengan daftar belanja sehingga kita fokus pada kebutuhan saja.

 

  • Membeli barang-barang demi gengsi, agar diterima kalangan tertentu. Sifat seperti ini menandakan kepribadian yang labil, kurang percaya diri.

2      Hemat Listrik

Saat subsidi listrik dicabut, kita tidak perlu panik. Kita hanya perlu menyesuaikan diri dengan kebiasaan hidup hemat yang juga bermanfaat untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup kita.

Kita perlu mengenal alat-alat listrik apa yang mengkonsumsi listrik sangat besar seperti setrika, rice cooker, pengering rambut, AC, microwave, kulkas, lampu pijar dan masih banyak lagi.

Apa yang kita bisa lakukan untuk berhemat listrik?

Pada umumnya, kita dapat memilih perangkat elektronik yang hemat energi dan membatasi penggunaannya.

  • AC biasanya kita perlukan dalam waktu lama dan mengkonsumsi listrik yang paling besar dalam rumah tangga.  Air ConditionerYang dapat kita lakukan adalah:
    • memilih AC dengan daya hemat (low wattage atau tipe inverter),
    • mematikan AC saat tidak digunakan,
    • memasang timer untuk mematikan AC (misalnya jam 4 subuh) saat kita tidur.
    • mencuci AC secara periodik. Hal ini menyebabkan AC bekerja efisien dan tidak boros karena AC yang kotor akan mengkonsumsi listrik lebih besar daripada biasa.
  • Lampu pijar sebaiknya kita ganti dengan lampu LED. Memang harga lampu LED mahal, tapi kita dapat menggantinya secara bertahap. Membeli lampu LED adalah investasi untuk berhemat biaya listrik bulanan dalam jangka panjang.
  • Kulkas dapat menghemat listrik jika kita atur tingkat dinginnya. Temukan pengatur Low – Medium – High, kemudian ubah pengaturannya menjadi Low, artinya kulkas hanya menggunakan energi minimum / rendah untuk mendinginkan, jadi memang makanan menjadi agak lama dingin tapi dalam jangka panjang, sangatlah hemat.

3      Hemat Biaya Memiliki Kendaraan

Disini dikatakan Biaya Memiliki Kendaraan. Karena saat anda memiliki kendaraan, ada banyak biaya yang harus anda keluarkan:

  • Biaya angsuran kendaraan bermotor bagi anda yang membeli dengan cara angsuran. Disini anda perlu perhitungkan biaya bunga yang anda harus bayarkan sepanjang periode angsuran (tenor).
  • Biaya asuransi kendaraan yang anda harus bayar tiap tahun
  • Biaya pemeliharaan mobil seperti biaya bengkel rutin, biaya tahunan untuk anti karat, paint protection, sound proof, belum lagi biaya cuci dan poles kendaraan, biaya membership untuk derek dll.
  • Biaya yang sering terlupakan adalah biaya parkir kendaraan yang sekarang semakin mahal tarif per jamnya.
  • Biaya valet kendaraan jika tempat parkir penuh dan anda terburu-buru.
  • Biaya bahan bakar.
  • Biaya perpanjangan STNK: khusus penduduk DKI Jakarta, berlaku pajak progresif kendaraan bermotor naik sejak 1 Juni 2015

Tarif Pajak Progresif NaikApa itu Pajak progresif kendaraan bermotor? Pajak progresif diterapkan bagi kendaraan pribadi baik roda dua dan roda empat dengan nama pemilik dan alamat tempat tinggal yang sama. Jika nama pemilik dan / atau alamatnya berbeda, maka tidak dikenakan pajak progresif. Pajak progresif ini tidak berlaku untuk kendaraan dinas pemerintahan dan kendaraan angkutan umum.

Pada tahun 2015, pemerintah DKI merevisi pajak kendaraan progresif dengan Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang Pajak Kendaraan Bermotor yang mulai berlaku 1 Juni 2015. (Sebelumnya : Perda Nomor 8 Tahun 2010). Revisinya adalah kenaikan tarif progresif yang buntutnya akan menambah biaya bagi pemilik kendaraan bermotor baik roda dua maupun empat.

Tarif Pajak Progresif Kendaraan Bermotor sebesar:

Pajak Progresif Kendaraan Bermotor

Sumber:

http://dpp.jakarta.go.id/perda-no-2-tahun-2015-tentang-perubahan-atas-perda-no-8-tahun-2010-tentangpajak-kendaraan-bermotor/

Untuk menghemat biaya memiliki kendaraan ini, yang anda dapat lakukan adalah:

  1. Sebelum anda mengajukan kredit kendaraan bermotor, hitung dulu apakah biaya bisa lebih murah jika anda menggunakan transportasi umum? Jika anda tetap memutuskan untuk membeli dengan kredit, bandingkan dulu biaya bunga yang ditawarkan.
  2. Saat membeli mobil, pilih mobil yang hemat bahan bakar sehingga pengeluaran bulanan anda tidak membengkak.
  3. Agar biaya pajak progresif anda tidak terlalu besar, jika anda menjual kendaraan, segera minta pembeli kendaraan anda melakukan proses Balik Nama Kendaraan. Selain itu berpikirkan terlebih dahulu jika anda berencana menambah kendaraan bermotor di DKI Jakarta saat ini.

4      Hemat Biaya Pengobatan

Biaya pengobatan sangatlah mahal terutama di DKI Jakarta. Apalagi layanan kesehatan gigi, sangatlah mahal dan merupakan barang mewah.

Apa tips cerdas untuk menghemat biaya pengobatan?

  • Miliki asuransi kesehatan.

Asuransi kesehatan  sangat membantu terutama saat salah satu anggota keluarga sakit. Tabungan kita sebesar apapun, pasti terkuras saat itu. Asuransi kesehatan tidak selalu mahal. Sekarang pemerintah menganjurkan agar semua warga memiliki BPJS Kesehatan yang manfaatnya sangat besar namun iuran per bulan relatif murah. Contoh: BPJS menanggung biaya cuci darah (haemodialisa) yang kebanyakan tidak ditanggung asuransi mahal sekalipun. Manfaat lengkap BPJS Kesehatan dapat anda baca di http://bpjs-kesehatan.go.id/bpjs/index.php/pages/detail/2014/12

  • Biasakan mempunyai pola hidup sehat seluruh keluarga.

Bagaimanapun juga akan jauh lebih hemat mencegah daripada mengobati.

5      Hemat Dalam Segala Hal Lainnya

Dalam segala hal, selalu usahakan berhemat jika memungkinkan:

  • Hemat pulsa telpon / HP: gunakan aplikasi menelpon gratis seperti WhatsApp, BBM, Hangout, Line dll
  • Makan siang di kantor: bawa makanan sendiri; catering; buat kopi sendiri Salon DIY
  • Hemat biaya ke Salon: Do it yourself
  • Laundry: kurangi baju yg perlu di laundry; kurangi penggunaan karpet
  • Shopping: membeli grosir, membeli saat diskon
  • Hiburan: batasi ke bioskop, ganti dg TV cable; hindari games mahal

Liburan

  • Menunda keperluan mahal yang tidak penting dan tidak mendesak seperti liburan keluar negeri, pesta ultah dengan rekan-rekan sekantor, renovasi rumah, menata ulang interior rumah dll
  • Selalu bayar semua tagihan dan angsuran hutang tepat waktu untuk menghindari late charges, bunga kartu kredit.

 

 

 

Sekarang, tinggal giliran anda untuk menerapkannya. Well, train your brain to save.