Facebook adalah salah satu media sosial yang sangat mendunia, semua orang tahu dan menggunakannya. Facebook dimanfaatkan untuk berbagai alasan, salah satunya untuk bertransaksi jual beli baik barang baru maupun PL atau preloved atau barang second hand.
Karena makin banyak nya orang-orang yang berjualan secara online, maka makin banyak juga orang yang punya niat merugikan dengan menipu orang lain demi uang yang bisa dibilang tak seberapa. Saya adalah salah satu dari orang yang tertipu, nominalnya hanya Rp. 60.000 tapi jika orang tersebut menipu 10 orang saja sudah Rp. 600.000 yang dia dapatkan. Easy money tapi di dapatkan dengan tidak jujur, dan resiko penjara. Tapi sayangnya orang yang tertipu malas untuk mengurus soal penipuan ini ke pihak yang berwajib, hasilnya penipuan pun makin marak dan berani.
Biasanya setelah menipu mereka akan menutup akun lama dan membuat akun baru, bahkan ada juga yang sampai me-hack akun seseorang. Dan dipakai untuk menipu.
Maka dari itu hal yang terbaik adalah berhati-hati dalam bertransaksi jual beli di Facebook, jika bertransaksi di website jual beli seperti Lazada atau Tokopedia hal ini tidak lah menjadi perhatian, karena website tersebut sudah memberikan jaminan keamanan bertransaksi. berikut tips-tips aman agar terhindar dari penipuan di facebook :
1. Cek berandanya
Periksa sudah berapa lama akun dibuat dan apakah si pemilik akun suka membuat status karena biasanya kalau akun penipu jarang mengupload foto keluarga.
2. Melihat testimonial
Penjual online pasti punya album khusus testimonial yang isinya pengalaman-pengalaman belanja orang, foto paket yang terkirim dan biasanya lagi foto bukti transferan pembeli.
3. Bertanya ke orang yang pernah belanja
Jika masih meragukan, bertanyalah degan orang-orang yang pernah berbelanja disana, bisa random, ambil kontak berdasarkan foto testimonial, atau kontak yang juga berteman dengan anda.
Voucher Watsons Diskon 30K!
Nikmati diskon Rp30.000 hanya dengan minimum pembelian Rp180.000!
Berlaku sampai 30 Nov
4. Bertanya di group penipuan
Cari grup WAPO atau Waspada Akun Penipu Online, bergabunglah. Disanalah tempat orang-orang berbagi nama akun penipu dan tips terupdate bagaimana terhindar dari penipuan online.
5. Memberi harga tidak wajar dan memberikan free ongkir
Macam-macam cara penipu untuk melancarkan aksi jahatnya dan ini adalah salah satu kondisi yang sangat susah untuk dihindari. Siapa yang tidak tergiur dengan harga murah bahkan terkadang murahnya tidak wajar, apalagi kalau sampai 70%. Sudah memberi diskon besar si penipu juga suka memberikan ongkos kirim gratis yang kadang suka membuat orang susah untuk menolak, ini jebakan paling maut untuk orang yang baru saja melek membeli barang secara online. Biasanya jualan yang dijual dengan harga gila-gilaan adalah jualan handphone, karpet karakter, atau berjualan dengan partai besar.
Sebenarnya banyak keuntungan kita dalam membeli barang di Facebook, selain harga masih bisa ditawar, barang juga bisa kita barter dengan barang yang kita punya dan kita hanya mengeluarkan uang untuk membayar ongkos kirimnya saja, hanya saja carilah orang yang berlokasi yang dekat dengar lokasi anda agar ongkos kirimnya murah.
Itulah beberapa tips yang bisa saya bagikan, walaupun terkadang kita sudah sangat hati-hati tapi masih bisa terkena tipu muslihat dari orang yang memang sudah berniat tidak baik.
Berbagi itu indah, jadi mari berbagi pengalaman atau tips agar aman bertransaksi di Facebook lainnya. Semoga tulisan ini bermanfaat dan terima kasih.
