Saat makan, gorengan seperti tempe goreng, tahu goreng, bakwan, dan lain-lain pastilah tersedia di meja makan kita. Apalagi jika kita yang memang sudah terbiasa makan gorengan dari kecil maka makan tanpa gorengan rasanya makan kurang nikmat.
Rasanya yang gurih, renyah, apalagi disajikan selagi panas adalah daya tarik yang sulit ditolak. Dimakan saat santai maupun menemani saat makan adalah kebiasaan yang sulit ditinggalkan. Tapi sayangnya mengkonsumsi gorengan kurang baik untuk kesehatan kita, apalagi jika ada keluarga kita sudah mempunyai penyakit seperti diabetes.
Selain itu, makanan yang di goreng akan membuat tubuh kita tidak mendapat manfaat gizi yang dibutuhkan. Karena dengan digoreng, beberapa kandungan gizi dalam makanan tersebut akan rusak. Sebab dibutuhkan suhu yang tinggi untuk menggoreng sedangkan zat gizi dalam suatu makanan tidak tahan terhadap suhu yang tinggi sehingga membuat zat gizi menjadi rusak.
Berikut apa saja akibat jika memakan makanan yang digoreng terlalu banyak :
Radang tenggorokan
Tenggorongan terasa kering adalah tanda-tanda awal dari radang tenggorokan. Apalagi jika anda hampir setiap hari mengkonsumsi gorengan yang minyaknya masih tersisa banyak di makanan, jadi secara tidak langsung anda mengkonsumsi minyak yang sudah terkena suhu tinggi saat menggoreng makanan tersebut.
Kanker
Makanan gorengan mengandung “Acrylamide”, dimana makanan yang mengandung banyak karbohidrat jika anda masak dengan temperatur tinggi dalam hal ini digoreng maka akan membentuk acrylamide. Acrylamide adalah Carcinogen yang berhubungan dengan sel kanker, berbagai macam jenis kanker dapat terbentuk akibat senyawa ini.
Tapi ada beberapa tips aman mengkonsumsi gorengan :
1. Membuat sendiri dirumah
Sudah jadi rahasia umum penjual gorengan di pinggir jalan akan menggunakan minyak rekondisi untuk menggoreng, alasannya jelas untuk memperkecil modal dan memperbanyak pemasukan. Alasan ini sangat menusiawi tapi merugikan bagi orang-orang yang mengkonsumsinya, belum lagi isu-isu yang beredar cukup mengerikan untuk di dengar seperti minyak untuk menggoreng yang dicampur dengan minyak atau bahan-bahan adonannya menggunakan bahan yang berbahaya.
Cara aman mengkonsumsi gorengan jelas adalah dengan membuatnya sendiri di rumah, selain kita pasti sudah tahu jelas apa bahan-bahan yang kita gunakan dan kita juga pasti tidak akan menggunakan bahan-bahan yang pastinya akan merugikan kesehatan keluarga anda.
2. Memakai minyak goreng baru
Untuk pencinta gorengan dan juga memperhatikan kesehatan pastilah mengetahui untuk mengganti minyak tiap kali sudah dipakai 1-2 kali atau jika minyak sudah berubah warna, selain tidak baik untuk kesehatan minyak yang sudah berubah warna akan merubah rasa dari makanan juga.
Tapi jangan kawatir, anda bisa mengecek hemat.id untuk mencari harga minyak dengan harga promo termurah di semua supermarket dan minimarket.
3. Jangan terlalu banyak makan gorengan 
Kurangi mengkonsumsi gorengan dengan mengubah cara anda dalam mengolah makanan yang akan anda sajikan ke keluarga anda. Sajikan makanan yang berkuah, masak ayam dengan cara ditumis mentega atau jadi olahan ayam kecap adalah salah satu cara mengolah makanan yang seringnya dikelola dengan digoreng.
4. Memakai suhu sedang saat menggoreng
Daripada menggoreng dengan suhu minyak yang langsung panas, lebih baik anda menggunakan suhu yang sedang saat menggoreng makanan. Jangan sampai minyak anda sampai berasap dan berubah warna, karena minyak seperti ini sudah mengandung banyak sekali kolesterol dan sudah tidak baik digunakan untuk menggoreng.
Untuk mendapatkan gorengan yang enak adalah dengan cara menggunakan minyak yang bersih dan menggunakan suhu yang stabil, memang lebih lama tapi selain anda mendapatkan hasil yang terbaik, kesehatan juga bisa terjaga.
5. Mengganti minyak goreng dengan minyak zaitun
Selain tinggi akan lemak tak jenuh tunggal, minyak zaitun juga kaya antioksidan yang disebut polifenol, yang terkait dengan kesehatan jantung.
6. Meletakkan gorengan pada towel tissue
Gunakan towel tissue untuk menyerap minyak karena towel tissue berdaya serap tinggi, lembut dan kuat.
7. Hindari menghangatkan gorengan
Dari pada menghangatkan gorengan yang sudah digoreng akan jauh lebih baik jika anda menggoreng secukupnya dan menggoreng lagi jika sudah habis. Karena dengan menggoreng kembali gorengan yang sudah digoreng akan menyebabkan minyak makin banyak terserap ke gorengan anda.
8. Angkatlah gorengan segera setelah matang
Agar kita bisa mengatur suhu agar tidak terlalu panas, angkatlah gorengan jika sudah berubah warna. Karena seperti yang sudah dibahas di atas suhu yang terlalu tinggi bisa menghasilkan zat radikal bebas dan memicu terjadinya kanker.
Makan adalah kebutuhan dasar manusia, tapi jangan sampai makanan yang harusnya membawa kebaikan untuk kesehatan anda malah membawa kerugian pada tubuh anda dan keluarga anda. Tidak ada kata terlambat untuk memulai sesuatu yang sebenarnya baik tapi karena kebiasaan yang sudah dijalankan lama mungkin akan sulit tapi dengan niat yang kuat dan konsisten semoga keluarga anda pada akhirnya akan mengikuti menu sehat yang anda sajikan untuk keluarga.
Silahkan bagikan cara anda untuk mengurangi konsumsi gorengan di dalam keluarga anda di kolom komentar, semoga bermanfaat dan terima kasih
Sumber :
https://hellosehat.com/memilih-minyak-goreng-sehat-untuk-jantung/