Mudik lebaran tahun ini saya dan keluarga berkunjung ke rumah orang tua saya di kota Palembang. Sudah dari jauh-jauh hari saya dan suami berencana mengunjungi beberapa tempat wisata di kota Palembang selain berkunjung ke rumah-rumah saudara. Salah satu taman wisata yang kami ingin kunjungi saat di Palembang adalah Palembang Bird Park. Taman ini beralamat di Jl. Gubernur H.A. Bastari, Jakabaring, Kawasan OPI Mall, Desa Sungai Kedukan, Kecamatan Rambutan, Kota Palembang. Taman ini memiliki rating yang cukup baik di Google dari orang-orang yang sudah pernah mengunjunginya, yaitu sebesar 4,3 dari 5 poin.
Sayangnya lahan parkirnya cukup kecil dan jalannya masih berupa tanah yang berbatuan, sehingga saat hujan jalanan sekitarnya menjadi becek. Saat memasuki taman ini kita akan disambut dengan kolam kura-kura dan juga kolam ikan dengan kondisi kolam yang terlihat bersih dan terawat. Masuk lagi ke dalam area taman, kita akan disambut di meja kasir dan juga food court. Sewaktu kami datang, pada saat itu hanya ada satu counter yang buka yaitu counter ice cream. Kebanyakan pedagang makanan tutup dikarenakan libur menyambut lebaran.
Petugas yang ada di kasir memberi tahu bahwa tiket untuk per orang adalah sebesar Rp. 50.000. Untuk anak berumur di bawah 2 tahun dan lansia (yang berumur 60 tahun keatas) tiket masuknya gratis. Saat itu saya pergi bersama suami, ibu, dua anak saya, satu adik saya beserta anaknya. Bila dihitung secara total, keluarga kami harus membayar tiket masuk Rp. 300.000, namun ternyata cukup Rp. 250.000 saja dikarenakan ibu saya yang sudah berumur 60 tahun keatas (tiket berlaku gratis).
Saat masuk ke area utama dari Bird Park ini, kami langsung menemui area permainan bergaya karnaval yang pernah saya lihat di film luar negeri. Ada permainan lempar cincin dan melempar bola yang berhadiah boneka atau mainan. Permainannya bisa dimainkan dengan membayar sekitar Rp 5.000 – 10.000. Lalu ada juga counter yang berjualan hewan-hewan kecil, seperti ikan-ikan, hamster, beserta kandang atau aquariumnya. Terdapat juga counter souvenir dengan harga yang masih terjangkau.
Petugas Bird Park mengarahkan kami untuk menukarkan tiket dengan makanan hewan. Ada 4 jenis hewan yang bisa kita beri makan, ada pelet untuk kura-kura, kangkung untuk iguana, ulat dan biji-bijian untuk burung. Jika Anda masih ingin memberi makan hewan-hewan di sana, anda bisa membelinya dengan membayar sebesar Rp. 5.000.
Koleksi hewannya cukup lengkap, dari ikan, rusa, ular piton, iguana, kuda poni, kura-kura, rusa, kangguru, kelinci, musang, monyet, berang-berang, bermacam jenis burung. Ada juga kucing yang berada di daerah khusus namun kita perlu membayar lagi untuk bisa masuk ke areanya dengan harga tiket sebesar Rp. 15.000.
Voucher Watsons Diskon 30K!
Nikmati diskon Rp30.000 hanya dengan minimum pembelian Rp180.000!
Berlaku sampai 30 Nov
Anak-anak bisa berkeliling dengan kuda poni dengan membayar sebesar Rp. 25.000. Satu ekor kuda poni bisa dinaiki oleh dua orang anak. Selama kami berkeliling di semua kadang, selalu ada petugas yang siap menjelaskan jenis-jenis hewan dan juga siap untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar hewan-hewan yang ada di sana. Anda juga bisa berfoto dengan burung hantu, burung elang dan juga ular piton dengan membayar sebesar Rp. 10.000 – Rp. 15.000 untuk satu orang.
Terdapat ruang-ruang untuk duduk bersantai jika pengunjung merasa capek. Sink serta sabun untuk mencuci tangan juga tersedia dengan rapi bagi pengunjung apabila selesai bermain-main dengan hewan.
Yang paling berkesan di Bird Park ini adalah saat kita bisa memberi makan dan berinteraksi secara langsung ke burung yang berada di dalam kandang besar. Selain kandang-kandang yang terawat, toilet yang tersedia juga sangat bersih dan terpisah meski dengan bilik-bilik yang tidak terlalu banyak. Bird Park ini juga menyediakan musholla bagi pengunjung muslim yang ingin beribadah sholat.
Kesimpulannya, saya dan keluarga sangat puas datang ke taman burung ini, apalagi dengan tiketnya yang cukup terjangkau, ditambah adanya tiket gratis untuk anak di bawah umur 2 tahun dan lansia di atas 60 tahun. Dulu Palembang tidak banyak memiliki tempat wisata, dengan didirikannya Bird Park seperti ini semoga dapat disusul tempat-tempat wisata lain yang semakin banyak dan beragam.
Jadi, sudahkah anda mengunjungi Bird Park? Bila belum, tertarikkah untuk mengunjungi juga? Bagikan cerita dan pendapat Anda di kolom komentar di bawah.