Bagi umat muslim, bulan suci Ramadan merupakan bulan yang paling ditunggu-tunggu, karena suasananya yang sangat dirindukan. Mulai dari shalat tarawih hingga buka puasa bersama keluarga dan teman-teman.
Walaupun berpuasa, tetapi aktivitas sehari-hari harus tetap berjalan. Mungkin terasa tidak mudah karena harus menahan lapar dan haus. Selain perut yang keroncongan, bau mulut pun menjadi masalah saat berpuasa. Bau mulut dapat menganggu aktivitas, karena dapat menimbulkan rasa tidak percaya diri saat berbicara dengan orang lain. Disini kita akan membahas bagaimana menghilangkan bau mulut saat berpuasa. Tetapi, sebelumnya apa kalian tahu penyebab bau mulut saat puasa?
Penyebab Bau Mulut Saat Puasa
Mengapa saat berpuasa orang-orang cenderung bau mulut? Itu dikarenakan rongga mulut kekurangan saliva atau air ludah. Saliva berguna untuk melembabkan mulut, sehingga mencegah bau pada mulut. Pada saat berpuasa, kita tidak makan dan minum dari terbit fajar sampai terbenam matahari. Itu berarti tidak ada makanan ataupun minuman yang masuk ke tubuh kita dan juga aktivitas mengunyah pada mulut jelas berkurang. Hal itu lah yang menyebabkan kelenjar ludah lebih sedikit memproduksi saliva, sehingga menyebabkan bau mulut.
Setelah memahami penyebab bau mulut saat puasa, sekarang kita lihat tips bagaimana cara mengatasinya. Walaupun sedang berpuasa, mulut kita harus tetap segar agar lancar menjalani aktivitas sehari-hari. Berikut tips menghilangkan bau mulut saat puasa.
1. Minum Air Mineral
Selama kurang lebih 14 jam tubuh akan menahan untuk tidak makan dan minum. Karena itu, walaupun berpuasa kita harus memastikan cairan dalam tubuh tetap terpenuhi. Caranya adalah dengan mengonsumsi 8 gelas air putih secara teratur saat sahur dan buka puasa. Saat memasuki waktu sahur, disarankan meminum 1 gelas sebelum makan dan 1 gelas setelah makan. Lalu saat berbuka puasa pun begitu, 1 gelas tepat saat berbuka dan 1 gelas lagi setelah menyantap makanan ringan. Karena disarankan 8 gelas perhari, 4 gelas lagi diminum saat hendak tidur. Cara ini dapat membuat tubuh terhidrasi dengan sempurna walaupun saat sedang berpuasa, serta memudahkan proses makanan yang masuk ke dalam tubuh dan dicerna dengan baik. Sehingga dapat mencegah bau mulut saat puasa.
2. Konsumsi Buah dan Sayur
Voucher Watsons Diskon 30K!
Nikmati diskon Rp30.000 hanya dengan minimum pembelian Rp180.000!
Berlaku sampai 30 Nov
Walaupun berpuasa, kebutuhan gizi harus tetap terpenuhi, terutama gizi yang berasal dari buah dan sayur. Saat sahur dan buka puasa, diusahakan harus ada buah dan sayur di meja makan. Selain mencegah bau mulut, karena buah dan sayur dapat meningkatkan produksi lebih banyak saliva untuk menjaga mulut tetap lembab. Mengonsumsi buah dan sayur juga mampu membuat rasa kenyang lebih lama jika dikonsumsi saat sahur, sehingga kita tetap semangat menjalani aktivitas sehari-hari. Hal itu dikarenakan, buah bersifat fruktosa sehingga glukosanya tidak meningkat dengan cepat dan indeks glikemiknya rendah. Sebab, apabila kita mengonsumsi makanan yang tinggi glikemik itu akan membuat cepat lapar. Manfaat lain yang didapatkan saat mengonsumsi buah dan sayur adalah daya tahan tubuh yang tetap terjaga dengan baik, karena buah dan sayur mengandung berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan utuk menjaga daya tahan tubuh.
3. Sikat Gigi
Saat selesai sahur jangan lupa menggosok gigi secara menyeluruh termasuk sela-sela gigi, hal ini bisa mencegah sisa-sisa makanan yang tersangkut di sela-sela gigi yang menyebabkan bakteri tumbuh sehingga terjadinya bau mulut. Sikat gigi saat siang ataupun sore hari juga boleh-boleh saja, tetapi ada sebagian orang yang kurang nyaman jika menyikat gigi saat sedang berpuasa. Maka bisa diatasi dengan hanya membasahi sikat gigi tanpa memberikan pasta gigi.
4. Membersihkan Lidah
Permukaan lidah ditutupi oleh benjolan kecil-kecil yang disebut papilae. Dalam lekuk papilae, bakteri, sel kulit mati, dan partikel makanan yang kecil bisa berkumpul dan menumpuk.1 Jika tidak dibersihkan bakteri akan terus menumpuk dan akan menurunkan sensitivitas lidah dalam mengecap makanan, serta memicu bau mulut. Gunakan alat pembersih lidah untuk menghilangkan bakteri yang ada di permukaan lidah, agar terhindar dari bau mulut yang dapat menganggu aktivitas sehari-hari.
5. Berkumur dengan Mouthwash
Banyaknya bakteri di mulut dapat menyebabkan bau tidak sedap, gunakanlah mouthwash atau obat kumur untuk menghilangkannya. Dengan menggunakan mouthwash membantu membersihkan sisa-sisa makanan yang tidak bisa dibersihkan hanya dengan menyikat gigi saja. Manfaat lain yang didapatkan adalah :
- Mencegah pembentukan plek gigi
- Membantu mencegah gigi berlubang
- Mengurangi kondisi asam pada mulut
- Mencegah peradangan pada gusi
Manfaat dari mouthwash akan diperoleh jika rutin menggunakannya, setelah menyikat gigi dengan bersih lanjutkan berkumur dengan moutwash. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, disarankan berkumur dengan mouthwash selama 30 detik.
Itulah tips untuk menghilangkan bau mulut saat berpuasa. Disarankan untuk rutin menjaga kesehatan rongga mulut, menjaga pola makan, hindari makanan yang memiliki bau menyengat serta perbanyak konsumsi air putih. Memiliki nafas yang segar saat berpuasa menjadi kebanggaan bagi diri kita sendiri. Selamat berpuasa!
Referensi:
1//hellosehat.com/hidup-sehat/gigi-mulut/cara-memiliki-lidah-bersih
