Kenali Fungsi Warna Pada Anak

Secara arti, warna disebutkan sebagai sebuah sensasi yang dihasilkan ketika suatu energi cahaya mengenai suatu benda. Cahaya tersebut akan direfleksikan atau ditransmisikan secara langsung oleh benda yang terkena cahaya, kemudian cahaya yang direfleksikan atau ditransmisikan tersebut akan dilihat oleh mata pengamat.

Sumber: pexels.com

Karena besar kaitannya dengan kondisi psikologis, banyak yang mengaitkan warna dengan karakter seseorang. Misalnya spekulasi bahwa penyuka warna lembut seperti merah muda atau hijau tosca memiliki jiwa yang penuh kelembutan pula. Namun identifikasi langit berwarna biru, pegunungan berwarna hijau dan padi berwarna kuning adalah kenyataan yang tidak bisa dihindari oleh anak-anak.

Tidak ada salahnya membiarkan anak memilih warna jingga bahkan warna hitam untuk langit. Karena ternyata warna yang dipilih anak dalam mewarnai sebuah gambar erat kaitannya dengan pembentukan karakternya.  Berikut alasan mengapa harus membiarkan anak memilih warna yang disukai dalam mewarnai :

Mengasah Kemampuan Menentukan Pilihan

Diantara banyaknya pilihan warna, anak akan diasah kemampuannya untuk menentukan pilihan yang dirasanya terbaik diantara beberapa pilihan yang ditawarkan kepadanya.

 Sumber: pexels.com

Kemampuan Decision Maker atau membuat keputusan memang diuji saat berada dalam posisi sulit misalnya di dunia pendidikan, pekerjaan maupun percintaan. Kondisi ini mungkin belum akan dihadapi anak dalam waktu dekat, tapi pasti mereka akan menghadapinya suatu saat nanti.

Sementara itu orangtua tidak sepenuhnya memiliki waktu dan kemampuan untuk membantunya dalam kesulitan tersebut. Dengan memberi kebebasan untuk menentukan sendiri pilihannya sejak dini, akan memberi pemikiran positif pada anak bahwa dia memiliki hak penuh untuk menentukan segala apa yang disukai dan benar-benar diinginkannya.

Cara Mengatasi Kecemasan Anak Terhadap Matematika

Meningkatkan Kualitas Estetika

Warna seolah memberi nyawa  pada sebuah gambar, bahkan digadang-gadang memberikan mood dan perasaan positif bagi yang memandangnya. Nilai estetika sebuah karya akan meningkat jika diberi polesan warna meskipun pada beberapa kondisi, tanpa warna tetaplah menarik.

Sumber: pixabay.com

Kebiasaan melakukan sesuatu yang bernilai estetika dalam polesan warna akan membentuk karakter yang menyukai kedamaian dan kelembutan. Kebiasaan ini berpengaruh terhadap sikap untuk menyukai segala sesuatu yang rapi, indah dan memiliki nilai estetika.

Membangkitkan Ide dan Sifat Sosial

Sifat sosial pada anak tidak hanya dapat diukur dari caranya berbagi makanan atau mainan yang dimilikinya. Dengan adanya sekumpulan pensil warna di depannya, sementara ada teman yang belum memoleskan warna pada gambarnya, akan membangkitkan ide anak untuk mengarahkan temannya dalam mewarnai.

Sumber: pixabay.com

Sifat penasaran pada setiap anak akan membuatnya dengan mudah menggerakkan tangannya untuk mewarnai gambar atau sekedar meletakkan pensil warnanya di atas kertas bergambar milik temannya. Akhirnya anak-anak tersebut akan terpacu untuk menikmati mewarnai satu kertas bersama. Kemampuan ini akan perlahan terasah menjadi kemampuan sosial yaitu peduli terhadap sesama dan berbagi.

Mungkin tidak semua anak memiliki sifat ini, tapi untuk anak yang dibantu diwarnai akan merasakan bahwa ternyata dia memiliki teman, yang peduli pada keadaannya. Sementara untuk anak yang membantu mewarnai, akan merasa bahwa berbagi adalah sesuatu yang menyenangkan untuk dilakukan.

6 Tips Sukses Mengajarkan Hal Baru Kepada Anak

Meningkatkan Rasa Bangga Terhadap Diri Sendiri

Anak yang diberi kebebasan dalam memilih sendiri warna untuk diaplikasikan pada sebuah gambar akan memiliki rasa bangga saat menunjukkan hasil karyanya kepada orang lain. Karena dalam karya yang dihasilkannya sepenuhnya merupakan hasil keputusan demi keputusannya. Apalagi jika diberi pujian atas karya tersebut, rasa bangga terhadap dirinya sendiri akan semakin meningkat.

Sumber: pexels.com

Di tengah perubahan arus global yang tidak bisa dihindari, dan keterbatasan waktu dan kemampuan orangtua membantu anak dalam menghadapi kesulitan pekerjaannya nanti,  melatih rasa bangga terhadap diri sendiri pada anak akan membentuk karakter yang kuat dalam dirinya. Hal ini sangat diperlukan dalam menghadapi permasalahan dan kesulitan yang akan dialami anak suatu saat nanti dalam pertumbuhan kedewasaannya.

Sumber:

scribd.com/doc/97256857/Pengertian-warna