Memilih Tanaman Hias Daun Indoor Teras

Saat ini, saya sedang gemar sekali membahas soal tanaman hias. Walaupun katanya, saya tidak memiliki “tangan dingin” dalam hal menanam tanaman. Setiap tanaman yang saya tanam dengan tangan saya sendiri seringnya mati. Tapi suami saya adalah orang yang memiliki “tangan dingin” dalam hal berkebun, apapun yang dia tanam pasti tumbuh dan hidup. Jadi setiap dapat tanaman hias baru, akan saya serahkan ke suami untuk menanamnya.

Memiliki tanaman hias di rumah dapat mempercantik tampilan depan rumah, karena dapat menyejukkan area rumah. Bahkan dapat menyegarkan mata yang memandang selama tanaman hias ditata dengan benar dan jangan terlalu banyak. Saya pribadi kurang suka jika teras rumah harus dikorbankan demi meletakkan tanaman hias. Selain karena kurang enak dipandang, terlalu banyak tanaman dan tidak tertata dengan rapi dapat menyebabkan rumah kita terlihat tertutup dan terkesan tidak bersih.

Baca artikel lainnya: Tanaman Hias Si Pencuri Hati Di Masa Pandemi

 

Tanaman hias seperti apa yang Anda suka? Yang menjuntai, memiliki warna terang, memiliki motif unik atau berdaun besar? Kalau saya, saya suka semua tanaman yang enak dilihat dan mudah untuk dirawat. Berikut beberapa macam tanaman hias yang sedang naik daun dan cocok untuk diletakkan di indoor teras:

Sumber : Dok. Pribadi

1. Monstera

Tanaman hias tropis ini sering sekali kita jumpai di beberapa kesempatan, baik di foto produk atau sebagai background video atau foto. Bentuknya yang unik dan sedang viral membuat tanaman ini menjadi primadona terutama ibu-ibu pencinta tanaman. Apalagi tanaman ini cantik sekali diletakkan di indoor teras karena tidak membutuhkan cahaya matahari yang melimpah dan perawatannya juga mudah.

Monstera atau monstrous dalam bahasa latin, aslinya berasal dari hutan rimba di wilayah Meksiko dan Guatemala. Monstera merupakan tanaman rambat yang memiliki daun yang berlubang dan bentuk daunnya yang cantik sehingga tanaman ini bisa diletakkan di teras di samping kursi dan meja taman. Bisa juga untuk menghiasi ruang tamu, atau Anda bisa meletakkannya di area tangga seperti yang saya lakukan di tangga rumah saya.

Monstera memiliki banyak jenisnya yang sedang populer, seperti Monstera Deliciosa, Monstera Adansonii, Monstera Borsigiana, Monstera Obliqua, dan yang sedang viral adalah Monstera Variegata.

Sumber: Dok. Pribadi

2. Aglaonema “Pride of Sumatera”

Tanaman Aglaonema yang sering disebut dengan sri rejeki menjadi khas Indonesia yang berasal dari persilangan Greg Hambali (pegiat tanaman asal Bogor) pada tahun 1985. Aglaonema diyakini berasal dari daratan Asia. Rata-rata jenis Aglaonema memiliki warna daun yang kemerahan, namun ada beberapa jenis Aglaonema yang berwarna hijau, seperti Aglaonema Modestum dan Aglaonema Commutatum.

Tapi Aglaonema favorit saya adalah jenis Aglaonema yang memiliki warna merah, seperti Aglaonema lipstik. Saya suka melihat motif dan coraknya yang kemerah-merahan. Sehingga tanaman ini menjadi penambah warna pada tanaman hias saya yang rata-rata berwarna hijau.

Selain memiliki warna yang cantik, tanaman hias ini juga tidak memerlukan paparan matahari secara langsung. Sehingga sangat cocok untuk diletakkan di indoor teras, dengan pot berwarna putih yang kemudian digantung maupun diletakkan di atas meja.

Sumber : Dok. Pribadi

3. Episcia

Tanaman hias ini berasal dari Afrika dan banyak tersebar sampai ke Venezuela, Kolombia dan Indonesia. Iklim tropis di Asia Tenggara sangat cocok dengan tanaman ini.

Daunnya yang unik seperti beludru membuat tanaman ini lebih dikenal dengan tanaman daun beludru. Memiliki daun yang kecil-kecil sekitar 8 cm, warna daunnya pun beraneka ragam. Seperti hijau, coklat, merah muda, zaitun, hijau muda, tembaga dan perak membuat tanaman hias ini cantik sekali diletakkan di meja tamu atau di meja televisi.

Saking viralnya, saya kehilangan tanaman hias ini di teras rumah saya. Saya hanya bisa geleng-geleng kepala saja saat mengetahui salah satu tanaman saya itu hilang.

Episcia memiliki banyak jenisnya, yaitu : Espiscia Cupreata ‘Frosty’, Espiscia Cupreta ‘Black Star’, Espiscia Cupreata ‘Acajou’, dan masih banyak lagi.

Sumber : Pinterest

4. Sirih Gading

Tanaman hias ini bisa ditanam outdoor maupun indoor. Jika ditanam di luar maka dia akan merambat dan daunnya akan berukuran besar. Jika ditanam di pot indoor maka daunnya akan mengecil. Cukup celupkan pangkal dari tanaman sirih gading, maka dia akan dapat bertahan hidup cukup lama.

Sirih gading atau devil’s ivy tidak memerlukan perawatan yang rumit. Anda hanya perlu mengeluarkannya sesekali untuk mendapatkan cahaya matahari agar warna daunnya tetap cantik. Selain merupakan tanaman hias yang indah, sirih gading memiliki kemampuan untuk menyerap racun dan membuat udara di dalam ruangan menjadi bersih. Hal ini dikuatkan oleh penelitian yang dilakukan oleh The National Aeronautics and Space Administration (NASA), dalam laporan berjudul A Study of Interior Plants for Indoor Air Pollution Abatement tahun 1989.

Sumber : GardenBeast

5. Miana

Tanaman hias yang akan saya bahas kali ini adalah Miana atau Coleus Atropurpureus. Tanaman satu ini sudah lama menjadi incaran tapi sampai sekarang belum kesampaian. Daunnya yang kemerahan dan memiliki bentuk daun yang menarik membuat saya jatuh hati pada tanaman hias ini.

Sering sekali dipercaya menjadi obat wasir, bisul, demam nifas, radang telinga dan obat haid yang tidak sesuai jadwal. Agak berbeda dari tanaman hias sebelumnya, Miana akan tumbuh subur di tempat yang terang (bright light) dan bisa beradaptasi dengan sinar matahari secara langsung, dan tidak memerlukan pupuk khusus.

Ada beberapa jenis tanaman hias Miana, seperti Miana ekor naga emas, Miana ekor naga merah, Miana lidah api, Miana lidah merah, Miana matahari dan masih banyak lagi. Untuk membuat tanaman ini selalu dalam kondisi yang baik, pastikan untuk menyiramnya 1 – 2 kali dalam sehari. Apabila sekali saja Anda terlambat menyiram, tanaman ini akan mudah sekali menjadi layu.

Itulah beberapa tanaman hias yang bisa Anda pilih untuk menghiasi indoor teras di rumah Anda. Pastikan untuk merawat dan mempelajari kebutuhan masing-masing tanaman agar selalu dalam kondisi terbaik. Sebagai tambahan, Anda juga bisa membeli cairan mengkilap daun supaya tanaman hias daun Anda akan makin terlihat segar dan cantik.

Apa tanaman hias daun kesukaan Anda? Apakah ada tanaman hias daun yang sedang Anda incar seperti saya? Bagikan cerita dan pengalaman Anda dalam mengoleksi dan merawat tanaman hias di kolom komentar di bawah ini

Sumber  :

http://balithi.litbang.pertanian.go.id/berita-437-html-asal-usul-dan-morfologi-aglaonema-.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Episcia

https://id.wikipedia.org/wiki/Sirih_gading

https://id.wikipedia.org/wiki/Miana