Pada saat musim hujan, berbagai penyakit mulai berdatangan dan salah satunya adalah batuk. Batuk bisa terjadi pada siapa saja, termasuk ibu hamil. Saat hamil, kondisi tubuh melemah sehingga rentan terhadap bakteri dan virus. Ibu hamil harus memperhatikan apa saja yang masuk kedalam tubuh, termasuk obat-obatan. Selain itu tidak boleh sembarang minum obat, karena akan berdampak buruk pada janin yang dikandungnya.
Yang perlu diketahui adalah 12 minggu pertama kehamilan merupakan waktu yang sangat penting, karena organ vital bayi mulai terbentuk. Oleh sebab itu, ibu hamil tidak disarankan mengonsumsi segala jenis obat-obatan pada masa kehamilan trimester pertama.1 Lalu bagaimana cara mengatasi batuk pada saat hamil? Yuk simak ulasan dari hemat.id berikut ini
1. Mandi Menggunakan Air Hangat
       Siapa sih yang tidak suka mandi menggunakan air hangat? Selain memberikan efek rileks, mandi menggunakan air hangat juga dapat mengobati batuk. Uap yang dihasilkan air hangat akan membantu melegakan sesak napas, serta membantu memecah lendir (dahak) agar mudah dikeluarkan. Sehingga ibu hamil akan merasa lebih nyaman.
2. Menjaga Kehangatan Tubuh
            Saat terserang batuk, ibu hamil harus menjaga kehangatan tubuh. Ada berbagai cara untuk menghangatkan diantaranya, mengoleskan balsem pada dada, leher, serta bawah hidung. Mengoleskan balsem pada leher dapat membantu mengurangi reflek batuk akibat tenggorokan yang gatal. Selain itu dengan memakai kaos kaki serta selimut. Suhu tubuh yang tetap hangat akan membantu mengurangi batuk, jadi jangan sampai kedinginan ya agar batuk tidak semakin parah.
3. Tetap Terhidrasi
Selama kehamilan, sang ibu harus banyak minum agar tubuh tetap terhidrasi. Minum air hangat menjadi solusinya, karena air hangat dapat membuat lendir yang mengental menjadi mencair. Sehingga saluran pernapasan tidak terhambat dan menjadi lebih bersih, serta batuk akan berkurang. Selain itu, bisa juga mencampur air hangat dengan irisan lemon serta madu untuk meredakan gatal pada tenggorokan. Wedang jahe pun bisa menjadi solusi, karena jahe mengandung senyawa anti peradangan yang bisa mengendurkan membran di saluran udara yang befungsi mengurangi intensitas batuk.
Voucher Watsons Diskon 30K!
Nikmati diskon Rp30.000 hanya dengan minimum pembelian Rp180.000!
Berlaku sampai 30 Nov
4. Makan Sup Ayam
Sup ayam memiliki rasa yang enak dan gurih, selain memiliki rasa yang enak, sup ayam juga dapat meredakan batuk. Mengapa? Pakar kesehatan Dr. Anil Ballani yang berasal dari Hinduja Hospital mengatakan bahwa sup ayam bisa menghambat pergerakan salah satu jenis sel darah putih yang bernama neutrophil yang bisa menurunkan sumbatan. Selain itu, sup ayam juga bisa menghilangkan lendir sehingga tenggorokan lebih plong dan ibu hamil merasa nyaman kembali. Tak hanya itu, rempah-rempah yang ada didalam sup ayam seperti bawang putih dapat memberikan antioksidan, anti bakteri dan virus yang sangat baik untuk meredakan batuk.
5. Gunakan Bantal yang Ditumpuk
Menggunakan bantal yang lebih tinggi pada saat tidur agar posisi kepala lebih tinggi dapat membantu meredakan batuk. Karena dengan menggunakan bantal yang lebih tinggi, dapat mencegah lendir naik ke tenggorokan yang dapat mengiritasi tenggorokan.
Itulah cara mengatasi batuk saat hamil, tidak usah terburu-buru mengonsumsi obat batuk tanpa rekomendasi dokter ahli karena dapat membahayakan janin. Konsultasikan ke dokter jika batuk disertai dengan demam, dan juga jika dahak berubah warna disertai nyeri dada. Karena kondisi tersebut mungkin adanya infeksi dan perlu penanganan dokter.
Referensi:
1//alodokter.com/langkah-tepat-mengatasi-batuk-saat-hamil
2//honestdocs.id/cara-mengobati-batuk-dan-pilek-pada-ibu-hamil
3Â //momjunction.com/articles/are-cough-drops-safe-during-pregnancy_00470201/