Sebagai emak-emak strong (ibu-ibu yang sehat, kuat dan energik)? tentu ingin memiliki penampilan yang sehat dan menarik. Maka dari itu saya selalu menyempatkan diri untuk berolahraga. Demi mewujudkan cita-cita mulia untuk menjaga penampilan, saya dan beberapa ibu sekitar rumah menyewa instruktur senam. Jenis olahraganya dapat menyesuaikan dengan kondisi kesehatan yang umum dialami para ibu-ibu rumah tangga.
Setelah sering mengikuti senam tersebut, saya merasa kondisi badan lebih ringan dan tidak mudah lelah. Akan tetapi saat menimbang berat badan (BB) tidak ada perubahan yang signifikan (terkadang ini membuat saya sedih). Ternyata kebiasaan yang saya lakukan selama ini setelah berolahraga itu salah, sehingga berpengaruh pada kondisi tubuh. Seusai olahraga ada beberapa hal yang tak boleh terlewat, berikut penjabarannya :
1. Lakukan pendinginan
Jangan melewatkan pendinginan setelah berolahraga, walau hampir semua pelatih pasti menganjurkan untuk melakukan pendinginan. Terkadang saya melewati proses pendinginan untuk alasan tertentu. Padahal jika Anda menyudahi olahraga secara tiba-tiba, Anda bisa langsung merasa pusing. Hal ini dikarenakan temperatur tubuh Anda meningkat saat sedang berolahraga dan pembuluh darah melebar. Tubuh butuh diberikan kesempatan untuk kembali pada kondisi normal secara perlahan-lahan. Misalnya setelah berlari, Anda bisa memperlambat lari Anda lalu memulai berjalan ringan untuk beberapa menit.
2. Peregangan
Saat meregangkan tubuh, berarti Anda membantu mengurangi rasa nyeri setelah berolahraga. Peregangan membuat tubuh Anda kembali rileks dan membuat tubuh lebih elastis.
3. Minum air putih
Setelah berkeringat banyak, tubuh akan dehidrasi dan butuh asupan cairan yang cukup untuk mengganti cairan tubuh yang hilang. Dengan mencukupi asupan cairan tubuh, membantu otot-otot menjadi lebih elastis, lebih kuat dan membantu mengurangi nyeri pada bagian tubuh tertentu. Menurut The American College Of Sports Medicine, sebaiknya Anda meminum sebanyak 2 – 3 gelas setelah berolahraga.
4. Makan makanan bergizi
Nah, inilah salah satu kesalahan terbesar saya dan teman-teman saat berolahraga. Biasanya seusai olahraga kita akan mencari makanan untuk disantap. Bahkan sebelum selesai berolahraga pun kami sudah membicarakan soal makanan apa yang akan kami makan nantinya?.
Menurut Ketua Umum Asosiasi Nutritionis Olahraga Dan Kebugaran Indonesia (ANOKI), Mury Kuswari, S.Pd, M.Si, susu protein yang diminum setelah berolahraga berfungsi untuk memaksimalkan otot-otot pada tubuh yang sedang dilatih. Selain susu protein, Anda juga bisa makan-makanan seperti yogurt, ayam panggang dengan sayur yang dipanggang, omelette dengan olesan daging alpukat, oatmeal dengan pisang dan almond.
5. Mandi
Tubuh berkeringat sehabis berolahraga tentu membuat kita tidak sabar untuk membersihkan diri. Pastikan tubuh sudah cukup kering dari keringat dan bersuhu normal sebelum mandi. Jika Anda sedang terburu-buru dan tidak sempat mandi, sebaiknya segera mengganti semua pakaian yang basah oleh keringat. Pakaian yang basah dapat menyebabkan kelembaban, merangsang pertumbuhan jamur, bakteri dan kuman. Hal-hal ini dapat menyebabkan infeksi pada kulit anda.
Itulah beberapa hal yang dianjurkan untuk dilakukan setelah berolahraga. Bagikan pengalaman seputar olahraga yang sedang Anda lakukan sekarang. Tuliskan di kolom komentar di bawah ini ya. Jangan lupa juga untuk mengunjungi hemat.id untuk mendapatkan bermacam promo perlengkapan olahraga yang sedang di semua supermarket sekitar Anda.
Sumber :